Jakarta, SuaraNet– Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Republik Indonesia, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, secara resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. Mereka memulai perjalanan mendaftar dengan meminta doa restu dari orang tua masing-masing sebelum mengunjungi partai pengusung mereka.
Dalam rangkaian kunjungan tersebut, Anies dan Muhaimin mengunjungi DPP PKS, DPP PKB, dan Partai Nasdem. Mereka disambut antusias oleh pendukung dan simpatisan yang mengiringi mereka dalam konvoi menggunakan mobil jip terbuka. Rombongan pasangan AMIN tiba di gedung KPU RI pukul 09.45 WIB, di mana puluhan ribu kader, relawan, dan pendukung AMIN telah berkumpul.
Anies Baswedan mengucapkan terima kasih kepada jajaran KPU yang telah menerima mereka pada hari pertama pendaftaran capres-cawapres.
Ia menegaskan bahwa setelah pendaftaran, mereka akan mempercepat langkah dan fokus pada upaya memenangkan Pemilihan Presiden 2024.
“Mari kita tancap gas, siap gaspoll, menyapa semua, menjangkau semua, dan menyampaikan pesan perubahan ini kepada semua rakyat Indonesia. Kita ingin semua orang merasakan kehidupan yang makmur dan setara. Kita akan melakukan upaya maksimal sambil tetap mengandalkan tawakal kepada Allah. Marilah kita terus mendoakan agar perjuangan kita mendapatkan ridho dari-Nya,” tegas Anies.
Setelah mendaftar, Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari, mengumumkan bahwa berkas pasangan Anies-Muhaimin telah diterima dan dinyatakan lengkap.
Namun, KPU masih akan melakukan verifikasi terhadap berkas tersebut sebelum memastikan keabsahan pendaftaran pasangan AMIN.
“Sebelum sampai di sini, tim verifikasi dengan liaison officer (LO) dari gabungan partai politik telah memeriksa berkas dan menyatakan bahwa berkas pasangan ini lengkap,” kata Hasyim.
Setelah selesai mendaftar, Anies dan Muhaimin menyapa para pendukung yang telah berkumpul dan mengadakan konferensi pers.
Mereka juga memberikan pidato kepada para pendukung sebelum meninggalkan gedung KPU. Pasangan Anies-Muhaimin berharap dapat meraih dukungan yang luas dalam perjalanan menuju Pemilihan Presiden 2024.
