Cara Ganjar Tangani Kemiskinan, Gandeng Perusahaan dan Langsung Buka 800 Lowongan

- Publisher

Jumat, 27 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ganjar Pranowo dalam acara penanggulangan kemiskinan ekstrem.

Ganjar Pranowo dalam acara penanggulangan kemiskinan ekstrem.

Pemalang, Suaranet– Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berupaya menangani kemiskinan ekstrem. Ganjar menerangkan, kemiskinan ekstrem diukur dari pengeluaran mereka di bawah Rp 400 ribu per bulan.

Berdasarkan hasil analisa yang dilakukan, mereka yang masuk kategori miskin ekstrem dikarenakan tidak bekerja. Oleh karena itu, untuk menggenjot pengeluaran mereka agar tidak masuk kategori miskin ekstrem, butuh adanya lapangan kerja.

Hal itu dikatakan Ganjar dalam pelaksanaan koordinasi percepatan penanggulangan kemiskinan ekstrem di Pendapa Kabupaten Pemalang, Selasa (24/1/2023). Menurutnya, ada dua wilayah di bagian barat pantura Jateng yang perlu perhatian lebih soal kemiskinan, yakni Pemalang dan Brebes.

ADVERTISEMENT

153665 2 scaled

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ganjar mendapatkan solusi agar warga miskin bisa cepat mendapatkan pekerjaan yaitu berkomunikasi dengan perusahaan di daerah setempat. Hasilnya, perusahaan mau menerima masyarakat miskin untuk bekerja, bahkan yang tidak punya skill sekalipun. Di Pemalang sendiri langsung ada sekitar 800 lowongan pekerjaan yang diharapkan bisa diisi warga yang masuk kategori miskin ekstrem tersebut.

Baca Juga  Presiden Jokowi Ajukan Agenda Penting dalam APEC untuk Perubahan Iklim dan Transisi Energi

Meski perusahaan mau menerima masyarakat yang tak punya skill, namun Ganjar tak ingin itu dilakukan. Ia ingin warganya punya skill sehingga bisa diterima bekerja karena kemampuannya yang mumpuni. Oleh karena itu, ucap dia, Pemprov Jateng menyediakan pelatihan. Setelah itu, pihaknya menggandeng perusahaan agar menerima warga yang masuk kategori miskin ekstrem.

Ganjar menekankan, pihaknya mulai mendorong kepada seluruh pemkab/pemkot sampai tingkat desa agar mendata untuk memastikan ke warga yang masuk kategori kemiskinan ekstrem dan kemiskinan yang tidak ekstrem. Jika perlu diintervensi, pemerintah punya gambaran intervensi apa yang akan diberikan.

Apakah sudah ada sumber keuangannya atau belum, jika belum maka bisa menggunakan CSR, Baznas, atau dari pihak lain. Termasuk soal pendidikan dari anak yang tidak sekolah, Ganjar siap memaksimalkan SMKN Jateng sebagai solusi agar anak-anak tersebut bisa sekolah.

“Karena sekolah dibutuhkan mereka yang rata-rata salah satu indikator kemiskinan adalah sekolah. Maka saya minta, cari orangnya, dengan tanda petik, harus berangkat ke sekolah, kita memberikan fasilitas. Mudah-mudahan dari SMK Jateng itu kan ada tiga sekarang, tambah 15 kan ada 18. Bisa kita titipkan sana-sini,” terang Ganjar.

Baca Juga  Resmikan Bendungan Beringin Sila, Jokowi Harapkan produktifitas dan kesejahteraan petani

Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Jateng Sujarwanto Dwiatmoko menuturkan, kemiskinan itu bukan masalah fisik tapi juga masalah mental.

“Tapi lebih dari itu, kemiskinan itu selesai kalau punya pendapatan. Caranya, tadi pak Gubernur menyampaikan, saya selaku Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Jateng kami mendata, industri di seputaran kabupaten yang ekstrem itu sudah kita ajak bicara,” kata Sujarwanto di lokasi kegiatan.

Hasilnya, kata dia, pemerintah berusaha agar perusahaan memprioritaskan afirmasi tenaga kerjanya adalah mereka dari kalangan miskin ekstrem.

“Pemalang saja dengan cepat sudah ada, dapat 800 lowongan yang dapat dimasuki dari warga miskin. Cara-cara seperti itulah percepatan akan terjadi. Dan pak Gubernur meminta kreativitas ditingkatkan, di tingkat desa dan melibatkan banyak pihak,” jelasnya.

Follow WhatsApp Channel www.suaranet.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Putusan MK Jadi Angin Segar bagi Masyarakat Hutan dan Petani Kecil
Ribuan Chef Profesional Turun untuk Program Makan Bergizi Gratis
Tersangka Kasus LNG Pertamina Seret Nama Ahok dan Nicke Widyawati, KPK: Harusnya Disampaikan ke Penyidik
Ironi! Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim, Anwar Sadad dan Sejumlah Anggota DPRD Jatim Masih Aktif di Kursi Legislatif
Kasus Korupsi Dana Hibah Jatim, Anwar Sadad Belum Ditahan!
Setelah Nadiem Ditahan, Giliran Mantan Staf Khususnya Dikejar Interpol Atas Kasus Korupsi!
Kekayaan Raffi Ahmad Tembus Rp1 Triliun, Ini Daftar Lengkap Aset Propertinya
Punya Kekayaan Rp2,4 T, Erick Thohir Resmi Dilantik Jadi Menpora

Berita Terkait

Jumat, 17 Oktober 2025 - 15:33 WIB

Putusan MK Jadi Angin Segar bagi Masyarakat Hutan dan Petani Kecil

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 15:49 WIB

Ribuan Chef Profesional Turun untuk Program Makan Bergizi Gratis

Jumat, 26 September 2025 - 16:30 WIB

Tersangka Kasus LNG Pertamina Seret Nama Ahok dan Nicke Widyawati, KPK: Harusnya Disampaikan ke Penyidik

Rabu, 24 September 2025 - 10:54 WIB

Ironi! Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim, Anwar Sadad dan Sejumlah Anggota DPRD Jatim Masih Aktif di Kursi Legislatif

Sabtu, 20 September 2025 - 22:14 WIB

Kasus Korupsi Dana Hibah Jatim, Anwar Sadad Belum Ditahan!

Berita Terbaru