Prediksi BMKG: Musim Kemarau di Indonesia Berakhir pada Akhir Oktober

- Publisher

Rabu, 4 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siaran pers BMKG terkait cuaca di Indonesia.

Siaran pers BMKG terkait cuaca di Indonesia.

Jakarta, SuaraNet-Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengumumkan prediksi mereka mengenai akhir musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia pada akhir Oktober ini, dengan awal musim hujan yang secara bertahap dimulai pada awal November 2023.

Namun, karena keragaman iklim yang tinggi, awal musim hujan tidak akan terjadi secara serentak di seluruh wilayah Indonesia. Puncak musim hujan diperkirakan akan terjadi pada bulan Januari hingga Februari 2024.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, menjelaskan bahwa dampak El Nino diprediksi akan mencapai puncaknya pada bulan September, namun data satelit terbaru menunjukkan bahwa intensitas El Nino masih tinggi pada bulan Oktober.

ADVERTISEMENT

Suaranet.id

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diprediksi bahwa fenomena El Nino ini akan terus berlangsung hingga tahun depan.

Dwikorita menyatakan bahwa tingkat El Nino moderat diperkirakan akan berlangsung hingga bulan Februari hingga Maret 2024.

Awal musim hujan terkait dengan peralihan Monsun Australia menjadi Monsun Asia.

Saat ini, Monsun Asia sedang memasuki wilayah Indonesia, sehingga diprediksi hujan akan mulai turun pada bulan November.

Baca Juga  Presiden Jokowi Tegaskan ASEAN Tidak Boleh Jadi Proksi Siapa pun

“Pengaruh El Nino akan berkurang seiring dengan dimulainya musim hujan, sehingga diharapkan musim kemarau yang kering ini akan berakhir secara bertahap. Beberapa wilayah akan memasuki musim penghujan sebelum November, sementara yang lain mungkin akan mengalami penundaan, tetapi sebagian besar akan mengalami musim hujan pada bulan November,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Dwikorita juga mengingatkan masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang dapat memicu kebakaran karena musim kemarau yang masih berlangsung.

“Selama bulan Oktober ini, kondisinya masih kering, sehingga bahaya kebakaran tetap ada meskipun tanpa sengaja. Oleh karena itu, diharapkan agar tidak ada upaya yang dapat menyebabkan kebakaran, karena pemadaman akan menjadi sulit dilakukan,” pungkasnya.

Print Friendly, PDF & Email

Berita Terkait

Presiden Jokowi Canangkan Pembangunan MRT Jakarta Lin Timur-Barat Fase 1
Jokowi dan Paus Fransiskus Serukan Persatuan dalam Perbedaan
Kaesang Pangarep Bungkam soal Dugaan Gratifikasi Penggunaan Jet Pribadi
Batal Maju di Pilgub Jabar 2024, Ini Kata Sahrin Hamid Jubir Anies Baswedan
Jokowi Pimpin Rapat Persiapan Indonesia-Africa Forum (IAF) di Bali
Santri Banyuanyar Pamekasan, Achmad Farhan, Sabet Juara 3 di Ajang MHQ Internasional Arab Saudi 2024
DPR RI Anulir Putusan Mahkamah Konstitusi, Warga Ramaikan Pasang Hastag #KawalPutusanMK 
Cak Imin: Koalisi PKB-Golkar Erat, Siap Dukung Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran

Berita Terkait

Jumat, 13 September 2024 - 13:38 WIB

Presiden Jokowi Canangkan Pembangunan MRT Jakarta Lin Timur-Barat Fase 1

Kamis, 5 September 2024 - 20:47 WIB

Jokowi dan Paus Fransiskus Serukan Persatuan dalam Perbedaan

Kamis, 5 September 2024 - 03:16 WIB

Kaesang Pangarep Bungkam soal Dugaan Gratifikasi Penggunaan Jet Pribadi

Jumat, 30 Agustus 2024 - 03:21 WIB

Batal Maju di Pilgub Jabar 2024, Ini Kata Sahrin Hamid Jubir Anies Baswedan

Rabu, 28 Agustus 2024 - 03:22 WIB

Jokowi Pimpin Rapat Persiapan Indonesia-Africa Forum (IAF) di Bali

Berita Terbaru

ilustrasi: Pinterest

Kesehatan

Sering Lupa? 7 Makanan Ini Dapat Meningkatkan Daya Ingat!

Jumat, 13 Sep 2024 - 12:32 WIB

Ilustrasi: Pinterest

Kesehatan

Hati-hati! Ini 7 Kebiasaan yang Menurunkan Daya Ingat

Jumat, 13 Sep 2024 - 12:18 WIB