Akan Memberangkatkan Guru Ngaji di Pamekasan Ke Tanah Suci Mekkah, Bupati: Hadiah Kepada Guru Ngaji

- Publisher

Sabtu, 1 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam.

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam.

Pamekasan-Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam bertekad untuk memberangjatkan para guru ngaji ke tanah suci Mekkah di tahun 2023 ini.

“Mudah-mudahan tahun ini Pemerintah Kabupaten Pamekasan bisa memberangkatkan guru ngaji umroh,” kata orang nomor satu di Pamekasan saat memberikan sambutan dalam acara safari ramadan di Pendopo Kecamatan Batumarmar bersama forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda), tokoh agama, dan tokoh masyarakat, kamis (30/3/2023) sore.

Ia menjelaskan, pihaknya akan memberangkatkan satu guru ngaji setiap desa dengan kategori utama tidak mampu, dan telah lama mengabdi sebagai guru ngaji. Tetapi mereka yang mendapat kesempatan melaksanakan ibadah umroh itu terlebih dulu akan diverifikasi secara ketat dan trasparan oleh tim yang ditunjuk.

“Setiap desa satu orang, sebagai hadiah dari pemkab kepada guru ngaji, nanti ada tim verifikasinya, bukan langsung ditetapkan oleh bupati atau camat. Yang mengusulkan boleh siapa saja, boleh kepala desa atau yang lain, setelah itu baru diverifikasi,” tandasnya.

Mantan anggota DPRD Jawa Timur ini menambahkan, guru ngaji telah berkontribusi besar terhadap kemajuan agama bangsa dan negara. Bahkan, guru ngaji menjadi orang pertama yang mengenalkan alqur’an, mengajarkan solat, dan ilmu agama lainnya sebelum melanjutkan kepada jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Baca Juga  PDIP Pamekasan Membuka Pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati untuk Pilkada 2024: Kesempatan Demokratis bagi Masyarakat

“Kenapa kita memberikan penghormatan dan hadiah kepada guru ngaji berupa umroh? Karena pengandiannya di masyarakat luar biasa, ada orang meninggal yang dipanggil pertama guru ngaji, yang mengajarkan solat guru ngaji, tetapi setelah jadi orang terkadang lupa kepada guru ngajinya,” ungkapnya.

Bupati murah senyum ini melanjutkan, pergeseran kepedulian masyarakat kepada guru ngaji saat ini menurun. Sebelum perusahaan listrik negara (PLN) masuk ke Pamekasan, santri membawa minyak tanah kepada guru agar aktifitas mengaji di surau tetap berjalan, namun setelah listrik masuk hingga desa-desa tidak ada lagi kepedulian santri untuk membayar tagihan listrik guru ngaji, serta beberapa pergeseran-pergeseran lainnya.

Oleh karena itu, bupati dengan sederet prestasi ini menyampaikan, pihaknya akan melakukan pembelaan kepada guru ngaji, salah satunya dengan cara mengumrohkan mereka ke tanah suci Mekkah. Harapannya, para guru ngaji mendoakan Pamekasan menjadi baldatun thoyyibatun wa robbun ghafur.

“Saya mohon guru ngaji jangan dilupakan, guru ngaji harus dihormati, dan pemkab menghormati guru ngaji dengan memberangkatkan umroh tahun ini.

Baca Juga  Naghfir’s Institute Menganugerahkan Penghargaan Atas Dedikasi Kak Seto

Tujuannya, menghormati guru ngaji. Prinsip orang Madura, jika ingin mulia, maka muliakan orang lain,” pungkasnya.

Berita Terkait

Kebijakan Rektor Dinilai Blunder, Ratusan Mahasiswa IAIN Madura Blokade Jalur Kampus
Mahasiswa IAIN Madura Usut Deretan Kasus Ke Kejari Pamekasan
Dikunjungi Kaprodi BKPI, Ini Pernyataan Pihak Keluarga Soal Viralnya Mahasiswi IAIN Madura yang Diduga Dipersulit Saat Urus Skripsi 
Refleksi Hari Anti Korupsi Dear Jatim Bawa Keranda di Depan Polres Sumenep
UPZ IAIN Madura Berikan Bantuan Kepada Mahasiswi Korban Pencurian Motor
Meninggal Setelah Proses Skripsi, Mahasiswi BKPI IAIN Madura Diduga Alami Depresi Akibat Beban Akademik
UMP dan UMK Berlaku Mulai 1 Januari 2025, Menaker Tegaskan Kenaikan Sesuai Aturan Baru
Aksi Usut Tuntas Pemain Hibah, Jaka Jatim Desak KPK Tahan 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Berita Terkait

Rabu, 11 Desember 2024 - 16:40 WIB

Kebijakan Rektor Dinilai Blunder, Ratusan Mahasiswa IAIN Madura Blokade Jalur Kampus

Selasa, 10 Desember 2024 - 16:34 WIB

Mahasiswa IAIN Madura Usut Deretan Kasus Ke Kejari Pamekasan

Selasa, 10 Desember 2024 - 14:18 WIB

Dikunjungi Kaprodi BKPI, Ini Pernyataan Pihak Keluarga Soal Viralnya Mahasiswi IAIN Madura yang Diduga Dipersulit Saat Urus Skripsi 

Senin, 9 Desember 2024 - 14:59 WIB

UPZ IAIN Madura Berikan Bantuan Kepada Mahasiswi Korban Pencurian Motor

Minggu, 8 Desember 2024 - 20:05 WIB

Meninggal Setelah Proses Skripsi, Mahasiswi BKPI IAIN Madura Diduga Alami Depresi Akibat Beban Akademik

Berita Terbaru

Nasional

Presiden Prabowo Buka Komentar soal Mundurnya Gus Miftah

Rabu, 11 Des 2024 - 11:14 WIB

Dok. Istimewa

Berita

Mahasiswa IAIN Madura Usut Deretan Kasus Ke Kejari Pamekasan

Selasa, 10 Des 2024 - 16:34 WIB