Sumenep – Sekolah Tinggi Agama Islam Nasy’atul Mutaallimin (STAINAS) menggelar kuliah umum bertajuk “Mengentaskan Kemiskinan Menuju Sumenep Hebat”. Senin, (30/9/24). Acara yang berlangsung di Aula KH Zubairi Marzuqi ini menghadirkan KH Ali Fikri, salah satu calon bupati Sumenep, sebagai pembicara utama.
Dalam paparannya, KH Ali Fikri menyoroti paradoks yang terjadi di Kabupaten Sumenep.
“Meskipun kaya akan sumber daya alam, tingkat kemiskinan di Sumenep masih sangat tinggi. Ini adalah ironi yang harus kita hadapi bersama,” tegasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mas Kiai, sapaan akrabnya, mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi masyarakat bawah saat ini.
Ia menekankan pentingnya peran pemerintah dalam mengatasi masalah kemiskinan, salah satunya melalui pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Pemerintah harus berkomitmen untuk mengoptimalkan potensi ekonomi rakyat, misalnya dengan mengembangkan pasar-pasar tradisional,” ujarnya.
Sementara itu, calon bupati lainnya, Ahmad Fauzi Wongsojudo, berhalangan hadir dalam acara tersebut. Meskipun demikian, kuliah umum ini tetap berlangsung dengan antusias. Para peserta tampak tertarik dengan pembahasan kemiskinan di daerah Sumenep.
Penulis : Aqil
Editor : Faruk