IAIN Madura Resmi Bertransformasi Menjadi Universitas Islam Negeri Madura

- Publisher

Selasa, 27 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pamekasan– Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura secara resmi telah bertransformasi dan menyandang status baru sebagai Universitas Islam Negeri (UIN) Madura. Perubahan status ini ditandai dengan penyerahan Peraturan Presiden (Perpres) oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Bapak Nasaruddin Umar, kepada Rektor UIN Madura, Bapak Saiful Hadi, di Jakarta, pada Senin, 26 Mei 2025.

Perubahan nomenklatur ini merupakan langkah signifikan dalam pengembangan pendidikan tinggi Islam di Indonesia, khususnya di wilayah Madura.

Transformasi ini diharapkan dapat mendorong UIN Madura menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan Islam yang integratif dan inklusif, sekaligus berkontribusi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia serta kemajuan daerah.

Bapak Saiful Hadi menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada seluruh pihak yang telah mendukung proses transformasi ini.

“Pencapaian ini adalah hasil dari upaya kolektif. Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden Republik Indonesia, Bapak Menteri Agama, pemerintah daerah, seluruh sivitas akademika, dan seluruh elemen masyarakat yang telah memberikan dukungan penuh,” ujarnya.

UIN Madura akan mengusung konsep filosofi lokal Madura, “Taneyan Lanjhang,” yang merefleksikan nilai-nilai kebersamaan, keterbukaan, dan gotong royong. Filosofi ini akan menjadi landasan utama dalam visi akademik dan pembangunan kampus.

Baca Juga  BEM FIS UNJ Sukses Lakukan Pengabdian dan Tingkatkan Kapabilitas Mahasiswa di Kampung Cianten

“Taneyan Lanjhang tidak hanya dimaknai sebagai konsep arsitektur dan sosial, melainkan kini menjadi roh dalam visi akademik dan pembangunan kampus kami,” tambah Bapak Saiful Hadi.

Ke depan, UIN Madura berkomitmen untuk membuka program-program studi baru yang relevan dengan kebutuhan Generasi Z dan tantangan global, termasuk dalam kerangka tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) 2045. Fokus utama pengembangan akan diarahkan pada integrasi ilmu keislaman dengan sains dan teknologi modern.

Saiful Hadi lebih lanjut menjelaskan arah strategis UIN Madura, dengan mengilustrasikan, “Halaman belakang kampus yang menghadap sawah mencerminkan pengembangan agrikultur dan kehutanan, sementara halaman depan yang menghadap laut adalah simbol keterbukaan terhadap dunia, potensi maritim, dan ekonomi biru.” Pungkasnya.

Berita Terkait

RSUD Pamekasan Gandeng Kejari untuk Layanan Kesehatan Cepat dan Taat Hukum
Dana Hibah Rp 7 Triliun Mangkrak, Jaka Jatim Ultimatum KPK: Seret Gubernur Jatim ke Meja Hijau!
Jaka Jatim Geruduk KPK: Pertanyakan Nasib 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim yang Terkatung-katung
Setahun Terkatung-katung, JAKA Jatim Desak KPK Segera Tangkap 21 Tersangka Dana Hibah Jatim
Fantastis! Harta Nadiem Makarim Ambles Rp624 Miliar Setelah Tak di Kabinet
Polres Pamekasan & Lentera Katandur Gelar Doa Bersama Hari Bhayangkara Ke-79
Website Diskominfo Jatim Diretas dengan Pesan “Copot Jabatan dan Penjarakan Khofifah” Usai Gubernur Mangkir dari Panggilan KPK
Tidak Ada Toleransi! Petugas Bongkar Paksa Lapak PKL di Jalan Jokotole Pamekasan

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 15:37 WIB

RSUD Pamekasan Gandeng Kejari untuk Layanan Kesehatan Cepat dan Taat Hukum

Kamis, 10 Juli 2025 - 12:52 WIB

Dana Hibah Rp 7 Triliun Mangkrak, Jaka Jatim Ultimatum KPK: Seret Gubernur Jatim ke Meja Hijau!

Selasa, 8 Juli 2025 - 13:30 WIB

Jaka Jatim Geruduk KPK: Pertanyakan Nasib 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim yang Terkatung-katung

Kamis, 3 Juli 2025 - 13:10 WIB

Setahun Terkatung-katung, JAKA Jatim Desak KPK Segera Tangkap 21 Tersangka Dana Hibah Jatim

Selasa, 1 Juli 2025 - 20:38 WIB

Fantastis! Harta Nadiem Makarim Ambles Rp624 Miliar Setelah Tak di Kabinet

Berita Terbaru