Jakarta, SuaraNet – Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut 3, menegaskan harapannya agar pertahanan Indonesia mengalami peningkatan signifikan.
Menurut Ganjar, indikator utama kesiapan pertahanan adalah kesiapan alat utama sistem pertahanan, seperti pesawat tempur.
“Pesawat kita harus siap tempur 100 persen, begitu juga dengan alutsista lainnya,” ujarnya dalam pernyataan penutup debat capres kedua pada Minggu (7/1) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ganjar menekankan pentingnya kesiapan alutsista dengan menghindari kecelakaan.
“Zero tolerance untuk kecelakaan pada alutsista kita,” tegasnya, menunjukkan komitmennya terhadap keamanan dan kesiapan militer.
Selain itu, Ganjar berencana mewujudkan garda samudra sebagai strategi baru dalam poros maritim dunia. Sementara itu, peningkatan kekuatan pertahanan juga akan diupayakan melalui perbaikan angkatan siber.
Ganjar berkomitmen untuk membentuk Badan Siber Polri di setiap daerah guna menangani kasus-kasus penting, seperti TPPU dan kekerasan terhadap perempuan dan anak.
“Kesejahteraan prajurit dan keluarganya menjadi prioritas, termasuk memberikan beasiswa kuliah bagi anak prajurit dan bhayangkara yang membutuhkan,” tambahnya.
Dengan visinya yang jelas, Ganjar Pranowo mengusung perubahan yang lebih baik dalam memajukan pertahanan dan keamanan Indonesia.
Penulis : Fahrur Rozi
Editor : Anam Khair