PDI-P Larang Menteri Ditekan demi Kepentingan Politik pada Pemilu 2024

- Publisher

Minggu, 19 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PDI-P Membatasi Intervensi Politik Menteri dalam Pemilu 2024.

PDI-P Membatasi Intervensi Politik Menteri dalam Pemilu 2024.

Jakarta, SuaraNet—Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Hasto Kristiyanto, pada Sabtu, 18 November 2023, mengumumkan bahwa partainya melarang menteri dari PDI-P untuk menekan bawahannya dalam rangka mempengaruhi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Hasto menekankan bahwa anggota partainya yang menjabat di kabinet akan bekerja secara profesional dan tidak boleh melakukan intervensi politik yang merugikan jalannya pemerintahan.

Dalam keterangan tertulis yang diterima oleh Tempo, Hasto menyatakan, “Kami berpolitik secara dewasa, PDI-P telah mengalami pasang naik-pasang turun sehingga kami telah menunjukkan tingkat kedewasaan dalam menjalankan politik.”

Selain itu, Hasto juga memastikan bahwa menteri yang berasal dari PDI-P tetap akan melaksanakan tugas mereka dalam membantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjalankan pemerintahan secara profesional. Hasto menekankan bahwa menteri dari PDIP memiliki tanggung jawab terhadap negara dan bangsa, dan tugas mereka adalah menjadi pembantu Presiden tanpa memandang latar belakang politik.

ADVERTISEMENT

Suaranet.id

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hasto menyampaikan, “Karena tugas mereka adalah sebagai pembantu Presiden RI, siapapun Presidennya.”

Baca Juga  PPP Komitmen Gabungkan Ganjar-Sandiaga: Hingga Lapor ke Jokowi dan Lobi PAN-Golkar

Lebih lanjut, Hasto mengungkapkan bahwa PDI-P telah menjalin komunikasi dengan tim pemenangan pasangan calon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), yang juga mengklaim mengalami tekanan serupa. Hasto menegaskan pentingnya menjaga demokrasi agar tetap berada dalam koridornya dan keputusan politik harus didasarkan pada kehendak rakyat, bukan kepentingan elit politik.

“Demoskrasi harus berada dalam keputusan rakyat, bukan pada elit, dan kita harus membangun narasi untuk masa depan yang kuat,” jelas Hasto dalam keterangan tertulisnya.

Hasto juga mengungkapkan bahwa tekanan politik semakin dirasakan terhadap pasangan calon TPN Ganjar-Mahfud. Selain itu, dia mengklaim bahwa mereka yang berusaha menyampaikan kebenaran mengenai pasangan calon nomor urut tiga juga mengalami tekanan dan intimidasi.

Hasto memberikan contoh kasus intimidasi terhadap Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya, yang mempublikasikan fakta bahwa elektabilitas pasangan Ganjar-Mahfud meningkat. Selain itu, Hasto juga menyebutkan bahwa ada kasus serupa yang dialami oleh seorang pegiat media sosial bernama Ulin Ni’am Yusron. Hasto juga mengungkapkan bahwa dirinya sendiri dan rekan separtainya, Adian Napitupulu, juga telah mengalami tekanan.

Baca Juga  PWI Pamekasan Anugerahkan Penghargaan Kepada Kapolres Peduli Kebebasan Pers

Meskipun menghadapi tekanan, Hasto menegaskan bahwa pendukung Ganjar-Mahfud dan para penyuarakan kebenaran tidak takut, malah semakin kuat. Dia melihat dukungan yang diberikan oleh rakyat, seperti menyediakan tempat untuk baliho Ganjar-Mahfud yang dicopot sebagai bukti pentingnya gerakan rakyat dalam proses demokrasi.

Hasto mengakhiri keterangannya dengan menyatakan bahwa politik harus didasarkan pada keyakinan untuk masa depan bangsa dan negara, serta membangun semangat antikolusi, nepotisme, dan korupsi. Dia berharap bahwa demokrasi akan tetap dijaga dan diperkuat agar lebih mampu melayani kepentingan rakyat.

Print Friendly, PDF & Email

Berita Terkait

Istirahat Dari Politik, Anies Keliling Kampus Ajak Mahasiswa Manfaatkan Digital Untuk Kawal Demokrasi
Billboard Ra Baqir-Taufadi yang Hiasi Kota Pamekasan Menarik Perhatian Publik
KPU Pamekasan Temukan Data Ganda di Daftar Pemilih Sementara Pilkada 2024
KPU Pamekasan Umumkan Kesehatan Bacakada, Semua Dalam Kondisi Optimal
Kapolres Pamekasan Jalin Silaturahmi untuk Keamanan Pilkada 2024
Sultan Madura Dikabarkan Dukung Ra Baqir di Pilkada Pamekasan
Wacana Partai Baru, Anies: Sulit, Sekarang Semua Partai Tersendra oleh Kekuasaan
Batal Maju di Pilgub Jabar 2024, Ini Kata Sahrin Hamid Jubir Anies Baswedan

Berita Terkait

Selasa, 10 September 2024 - 03:30 WIB

Istirahat Dari Politik, Anies Keliling Kampus Ajak Mahasiswa Manfaatkan Digital Untuk Kawal Demokrasi

Sabtu, 7 September 2024 - 18:16 WIB

Billboard Ra Baqir-Taufadi yang Hiasi Kota Pamekasan Menarik Perhatian Publik

Sabtu, 7 September 2024 - 12:46 WIB

KPU Pamekasan Temukan Data Ganda di Daftar Pemilih Sementara Pilkada 2024

Jumat, 6 September 2024 - 15:13 WIB

KPU Pamekasan Umumkan Kesehatan Bacakada, Semua Dalam Kondisi Optimal

Jumat, 6 September 2024 - 13:10 WIB

Kapolres Pamekasan Jalin Silaturahmi untuk Keamanan Pilkada 2024

Berita Terbaru