BEM FIS UNJ Sukses Lakukan Pengabdian dan Tingkatkan Kapabilitas Mahasiswa di Kampung Cianten

- Publisher

Senin, 13 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahasiswa UNJ bersemangat dalam memberikan kontribusi positif dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam Gerakan FIS Mengabdi 8.

Mahasiswa UNJ bersemangat dalam memberikan kontribusi positif dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam Gerakan FIS Mengabdi 8.

Jakarta, SuaraNet— Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menggelar Gerakan FIS Mengabdi 8 (GFM 8) dengan tujuan untuk meningkatkan pengabdian masyarakat di daerah terluar serta peningkatan wawasan dan kapabilitas mahasiswa. Kegiatan GFM 8 tahun ini dilaksanakan di Kampung Cianten, Desa Purasari, Kecamatan Leuwiliang, Bogor, dan berhasil mencapai kesuksesan yang luar biasa.

Dibuka oleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial, Firdaus Wajdi, Ph.D., GFM 8 berlangsung selama 8 hari, dari tanggal 5 hingga 12 November 2023. Tema yang diusung dalam kegiatan ini adalah “Merakit Bakti, Pada Negeri”. GFM 8 juga merupakan salah satu program kerja unggulan dari Departemen Sosial dan Politik BEM FIS UNJ, khususnya dalam bidang sosial masyarakat.

Kegiatan GFM 8 melibatkan sekitar 8 Rukun Tetangga (RT) dan 1 Rukun Warga (RW) di Kampung Cianten. Salah satu fokus utama kegiatan ini adalah bidang pendidikan. Anak-anak dan remaja diberikan pengajaran di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD), dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Mereka juga mendapatkan pemahaman tentang edukasi keuangan melalui Museum Bank Indonesia. Selain itu, para orang dewasa juga ikut serta dalam kegiatan olahraga dan seni melalui kegiatan Cianten Cup.

Baca Juga  Mahasiswa Baru Wajib Baca! 11 Tips Sukses di Perguruan Tinggi

Tidak hanya di bidang pendidikan, GFM 8 juga mencoba memenuhi aspek-aspek lain dalam masyarakat. Terdapat 4 Divisi Relawan dalam Pengabdian, yaitu Pendidikan, Lingkungan, Ekonomi Kreatif, dan Kesehatan. Setiap divisi memiliki program-program yang beragam. Dalam bidang lingkungan, terdapat program-program seperti sosialisasi, eksplorasi budaya, pembuatan taman vertikal, dan penanaman bibit tanaman. Di bidang ekonomi kreatif, terdapat program-program seperti pembuatan chili oil, benalu teh, dan ekowisata. Sedangkan di bidang kesehatan, terdapat program-program seperti sosialisasi hidup sehat dan pemeriksaan kesehatan.

Kegiatan GFM 8 ditutup dengan Pesta Rakyat Cianten yang menghadirkan kesan yang mendalam bagi masyarakat dan mahasiswa. Kepala Sekolah SMPN 2 Leuwiliang, Holid S.Pd., M.Pd., mengungkapkan rasa terbantu dengan kehadiran mahasiswa yang membuka jejaring melalui Museum Bank Indonesia untuk perkembangan SMPN 2 Leuwiliang.

Azis Eka Saputra, Project Officer GFM 8, menyatakan bahwa kegiatan ini berjalan dengan efektif dan menghasilkan hasil yang maksimal. Tingginya partisipasi masyarakat dalam setiap agenda kegiatan GFM 8 membuat acara berjalan dengan lancar.

Alif Al-Hajj, Steering Committee sekaligus Kepala Departemen Sosial dan Politik BEM FIS UNJ, menyampaikan kebahagiaan dan harapannya. Dia berharap pengabdian ini memberikan kesan yang baik bagi masyarakat Cianten dan berkelanjutan dalam program-program yang dibawa, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Baca Juga  Buku ‘Jungkir Balik Kekuasaan Lalake`’Karya Novie Chamelia dan Joe Mawar Resmi Diluncurkan

Selain sebagai implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, GFM 8 juga bertujuan untuk meningkatkan kepedulian mahasiswa terhadap masyarakat. Dalam acara ini, mahasiswa UNJ menunjukkan semangat dan dedikasi mereka dalam berkontribusi untuk kesejahteraan masyarakat dan memperkuat hubungan antara universitas dan komunitas setempat. GFM 8 telah sukses menjadi ajang pengabdian yang berdampak nyata bagi masyarakat KampungCianten, Bogor.

Berita Terkait

IAIN Madura Resmi Bertransformasi Menjadi Universitas Islam Negeri Madura
Gus Din dan Ra Huda Kompak Ajak Alumni PMII Jadi Motor Perubahan di Halal Bihalal Pamekasan
RS Larasati Rangkul Semua Elemen di Pamekasan untuk Wujudkan Pelayanan Kesehatan Berkualitas
SIG II Kopri PMII IAIN Madura: Membangun Kesadaran Gender di Kalangan Kader
UKM IQDA IAIN Madura Lantik 42 Pengurus Baru, Usung Kepemimpinan Inventif
Berikut Profil Imam Baidowi, Ketua Pusat FORMASA Sampang Periode 2025-2026
Faisol Pimpin IMMAPSI Jawa Timur 2024-2025, Kabinet Inovatif Resmi Dilantik
Diikuti 8 Sekolah, Universitas Madura Sukses Gelar Program Kolaboratif untuk Guru Matematika

Berita Terkait

Selasa, 27 Mei 2025 - 12:41 WIB

IAIN Madura Resmi Bertransformasi Menjadi Universitas Islam Negeri Madura

Senin, 12 Mei 2025 - 08:32 WIB

Gus Din dan Ra Huda Kompak Ajak Alumni PMII Jadi Motor Perubahan di Halal Bihalal Pamekasan

Jumat, 25 April 2025 - 15:42 WIB

RS Larasati Rangkul Semua Elemen di Pamekasan untuk Wujudkan Pelayanan Kesehatan Berkualitas

Kamis, 27 Februari 2025 - 15:06 WIB

SIG II Kopri PMII IAIN Madura: Membangun Kesadaran Gender di Kalangan Kader

Kamis, 27 Februari 2025 - 13:13 WIB

UKM IQDA IAIN Madura Lantik 42 Pengurus Baru, Usung Kepemimpinan Inventif

Berita Terbaru