Jakarta, SuaraNet—Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dengan tegas menyatakan bahwa aturan promosi dan degradasi di Liga 1 tidak akan mengalami perubahan. Hal ini disampaikannya untuk membantah isu yang beredar mengenai kemungkinan adanya perubahan slot degradasi menjadi hanya satu tim pada musim berikutnya.
Erick Thohir menegaskan bahwa regulasi terkait kompetensi dalam Liga 1 adalah hal yang tidak dapat ditawar-tawar, sesuai dengan keputusan kongres. “PSSI tegas berpegang pada ketentuan yang berlaku bahwa promosi dan degradasi melibatkan tiga tim. Tak ada tawar menawar soal itu!” ujar Erick.
Ketua Umum PSSI juga menekankan bahwa semangat PSSI sejalan dengan prinsip Fair Play yang dianut oleh FIFA. Menurutnya, ketentuan mengenai tim yang akan promosi dan degradasi sudah ditetapkan sejak awal liga dan harus dipatuhi oleh semua pihak. “Tidak ada perubahan di tengah jalan. PSSI tidak mentoleransi dan jelas menolak isu itu karena tidak sesuai dengan semangat fair play,” tambah Erick.
Erick Thohir optimistis bahwa dengan sistem kompetisi yang konsisten, Liga 1 musim ini akan semakin mendorong perkembangan sepakbola nasional. “Kompetisi yang teratur dan sehat akan melahirkan timnas yang sehat. Selain itu, sistem kompetisi yang berputar secara konsisten juga akan memberi kepastian dari sisi bisnis,” ungkapnya. Seluruh pihak, termasuk tim dan suporter, diapresiasi oleh Erick karena mendukung terciptanya kompetisi yang konsisten dalam hal regulasi. “Konsistensi ini penting untuk dijaga. Bukan justru diubah-ubah yang justru akan tidak baik bagi citra dan stabilitas kompetisi itu sendiri,” tutup Erick Thohir.
