Korban Meninggal Akibat Bom Bunuh Diri di Pakistan Terus Meningkat

- Publisher

Minggu, 1 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Serpihan bangunan akibat ledakan yang menguncang Pakistan.

Serpihan bangunan akibat ledakan yang menguncang Pakistan.

Pakistan, SuaraNet– Negeri Pakistan merasakan kepedihan yang mendalam setelah serangan ganda yang mematikan di Mastung dan Khyber Pakhtunkhwa. Ledakan di sebuah masjid di Mastung pada hari Jumat 29 September 2023 merenggut nyawa 59 orang, sementara serangan di Khyber Pakhtunkhwa menambah daftar korban jiwa yang sudah terlalu panjang.

Pemerintah Pakistan dengan tegas mengecam serangan tersebut, bersumpah untuk membawa para pelaku keadilan. Menteri Dalam Negeri, Sarfaraz Bugti, menuduh badan intelijen India, Research & Analysis Wing (RAW), terlibat dalam serangan Mastung tanpa memberikan bukti konkret.

Ketegangan antara Pakistan dan India semakin meruncing, menciptakan atmosfer tegang di kawasan tersebut. Sementara itu, masyarakat Pakistan terus berduka dan bersiap untuk pemilihan nasional yang semakin dekat.

Wasim Baig, juru bicara departemen kesehatan Balochistan, menyampaikan bahwa lebih banyak korban meninggal di rumah sakit, meningkatkan angka kematian akibat serangan tersebut. Petugas medis berjuang keras merawat yang terluka, sementara kekhawatiran akan serangan berikutnya tetap menghantui.

Polisi Pakistan telah memulai penyelidikan terhadap kedua serangan tersebut, berharap dapat mengidentifikasi dan menghadapi para pelaku kejam ini. Sampel DNA dari penyerang bom bunuh diri dikirim untuk analisis forensik, membuka jalan menuju kebenaran.

Baca Juga  Akibat Konten "Guru Tugas", 3 Kreator Ditahan Polda Jatim: Terancam 6 Tahun Penjara!

Situasi ini semakin meruncing menjelang pemilihan nasional, mengguncang fondasi keamanan dan stabilitas di Pakistan. Dunia menyoroti tragedi ini, memanggil untuk tindakan tegas dan solidaritas global dalam menghadapi terorisme yang terus mengancam kehidupan dan kebebasan.

Berita Terkait

Mahasiswi Kehilangan Motor di Area Fakultas Ekonomi, PMII IAIN Madura Tuntut Tanggung Jawab Kampus
Hamil Dua Bulan, Mahasiswi di Bangkalan Dibunuh dan Dibakar Kekasihnya Sendiri
Polres Pamekasan Gelar Edukasi Anti Judi Online di Sekolah
KPK Siap Tahan Bupati Situbondo Meski Maju di Pilkada 2024
Polisi Tunggu Hasil Otopsi, Jasad Wanita di Toren Kelapa Gading Diserahkan ke Keluarga
Paslon Cabup-Cawabup Mathur – Jayus Bangkalan Alami Teror Politik, Baliho Dirusak di Enam Titik
Tolak Hubungan Intim, Suami di Sumenep Aniaya Istri Hingga Tewas
Setahun Cabuli Anak Sendiri, Ayah di Pekanbaru Akhirnya Ditangkap

Berita Terkait

Senin, 9 Desember 2024 - 13:37 WIB

Mahasiswi Kehilangan Motor di Area Fakultas Ekonomi, PMII IAIN Madura Tuntut Tanggung Jawab Kampus

Senin, 2 Desember 2024 - 12:47 WIB

Hamil Dua Bulan, Mahasiswi di Bangkalan Dibunuh dan Dibakar Kekasihnya Sendiri

Rabu, 13 November 2024 - 15:34 WIB

Polres Pamekasan Gelar Edukasi Anti Judi Online di Sekolah

Sabtu, 9 November 2024 - 21:17 WIB

KPK Siap Tahan Bupati Situbondo Meski Maju di Pilkada 2024

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 18:53 WIB

Polisi Tunggu Hasil Otopsi, Jasad Wanita di Toren Kelapa Gading Diserahkan ke Keluarga

Berita Terbaru

Nasional

Presiden Prabowo Buka Komentar soal Mundurnya Gus Miftah

Rabu, 11 Des 2024 - 11:14 WIB

Dok. Istimewa

Berita

Mahasiswa IAIN Madura Usut Deretan Kasus Ke Kejari Pamekasan

Selasa, 10 Des 2024 - 16:34 WIB