Marak Investasi Bodong, Wakil Baleg DPR RI Beberkan Ciri-cirinya

- Publisher

Senin, 19 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dari itu, Wakil Ketua Badan Legislasi DPR RI, Achmad Baidowi mengingatkan kepada masyarakat agar tidak sembarangan melakukan investasi.

Dari itu, Wakil Ketua Badan Legislasi DPR RI, Achmad Baidowi mengingatkan kepada masyarakat agar tidak sembarangan melakukan investasi.

PAMEKASAN, SUARANET– Maraknya situs dan aplikasi investasi ilegal ini menunjukkan tingginya jumlah korban investasi bodong di tanah air. Dari itu, Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) Dewan  Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Achmad Baidowi mengingatkan kepada masyarakat agar tidak sembarangan melakukan investasi. Sebab saat ini, banyak investasi yang dinilai tidak jelas atau ilegal.

Hal ini disampaikan oleh Awik panggilan akrab Achmad Baidowi sebagai narasumber, bersama KSPPS NURI Jatim, Mukhlisin pada acara Penyuluhan Jasa Keuangan, Bahaya Investasi Ilegal, di Gedung Prima Jaya Abadi, Jalan Raya Larangan Tokol, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan, Minggu, 18 September 2022.

Menurut Ketua GMPI tersebut, mengatakan, masyarakat perlu mengetahui ciri-ciri pinjaman investasi legal dan ilegal, sehingga tidak salah melakukan penanaman modal. Sebab kalau salah, dampaknya akan merugikan diri sendiri.

ADVERTISEMENT

Suaranet.id

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Awik,  ciri- ciri investasi bodong yakni menjanjikan keuntungan yang tidak wajar dalam waktu cepat, dan memberikan bonus dari perekrutan anggota baru atau member get member, dan memanfaatkan influencer dalam menawarkan produk. Kemudian,  memiliki legalitas yang tidak jelas seperti tidak memiliki izin usaha, atau izin kelembagaan, ataupun memiliki keduanya, namun melakukan kegiatan yang tidak sesuai dengan izinnya, serta klaimnya tanpa risiko.

Baca Juga  Pentas Nasional Santri Gelar Seresahan Media untuk Melahirkan Penulis Profesional

“(Contohnya investasi bodong) mereka ini memamerkan kekayaanya, mobil mewah, harta yang sangat banyak, padahal itu tipuan belaka saja,” terangnya.

Menurutnya, penyebab maraknya investasi ilegal tersebut, mudahnya setiap orang dalam membuat aplikasi, website maupun penawaran melalui media sosial. Karena masih rendahnya  literasi keuangan dan investasi masyarakat, akibatnya, masyarakat mudah tergiur oleh investasi yang menawarkan keuntungan besar.

“Seperti ini masyarakat perlu waspada bahaya Investasi bodong atau ilegal,” terangnya.

Selain itu, untuk memastikan investasi  itu legal atau tidak, masyarakat bisa menghubungi OJK di nomor 157 atau WhatsApp atau juga dapat menghubungi ke alamat email konsumen@ojk.go.id dan www.ojk.go.id.

“Apakah anda boleh melakukan investasi dengan menggunakan teknologi silahkan boleh, yang tidak boleh apabila anda melakukan investasi yang ilegal. Kalau tanpa izin, resikonya ditanggung sampeyan sendiri,” ucapnya.

Print Friendly, PDF & Email

Berita Terkait

Jokowi dan Paus Fransiskus Serukan Persatuan dalam Perbedaan
Kaesang Pangarep Bungkam soal Dugaan Gratifikasi Penggunaan Jet Pribadi
Batal Maju di Pilgub Jabar 2024, Ini Kata Sahrin Hamid Jubir Anies Baswedan
Jokowi Pimpin Rapat Persiapan Indonesia-Africa Forum (IAF) di Bali
Santri Banyuanyar Pamekasan, Achmad Farhan, Sabet Juara 3 di Ajang MHQ Internasional Arab Saudi 2024
DPR RI Anulir Putusan Mahkamah Konstitusi, Warga Ramaikan Pasang Hastag #KawalPutusanMK 
Cak Imin: Koalisi PKB-Golkar Erat, Siap Dukung Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran
Jessica Wongso Tersangka Kasus Kopi Sianida, Bebas Bersyarat Pagi Ini

Berita Terkait

Kamis, 5 September 2024 - 20:47 WIB

Jokowi dan Paus Fransiskus Serukan Persatuan dalam Perbedaan

Kamis, 5 September 2024 - 03:16 WIB

Kaesang Pangarep Bungkam soal Dugaan Gratifikasi Penggunaan Jet Pribadi

Jumat, 30 Agustus 2024 - 03:21 WIB

Batal Maju di Pilgub Jabar 2024, Ini Kata Sahrin Hamid Jubir Anies Baswedan

Rabu, 28 Agustus 2024 - 03:22 WIB

Jokowi Pimpin Rapat Persiapan Indonesia-Africa Forum (IAF) di Bali

Jumat, 23 Agustus 2024 - 04:10 WIB

Santri Banyuanyar Pamekasan, Achmad Farhan, Sabet Juara 3 di Ajang MHQ Internasional Arab Saudi 2024

Berita Terbaru