Pamekasan, suaranet — Puluhan Kendaraan terjaring razia dalam operasi gabungan yang dilakukan oleh Dishub Jatim bersama dengan Dishub Pamekasan dan Satlantas Polres Pamekasan, di terminal barang jalan raya larangan tokol kecamatan tlanakan kabupaten pamekasan, Rabu (7/9/22).
Dalam operasi tersebut sebanyak 52 kendaraan diberikan sanksi tilang lantaran tidak melengkapi surat-surat serta kir yang sudah mati saat operasi gabungan
Slamet kepala sesi pengendalian dan operasional UPT P3 LLAJ Bangkalan mengatakan, operasi gabungan tersebut guna menciptakan kendaraan yang aman sesuai standar operasional untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan.
“Operasi sadar keselamatan dan ketertiban lalulintas dan angkutan jalan tahun 2022 kali ini kita melibatkan seluruh leading sektor untuk saling berkolaborasi menciptakan suasana berkendara aman dan kondusif serta mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan masuk ke wilayah pamekasan,” ungkapnya.
Menurutnya, pihaknya kedepan akan melakukan operasi yang sama seperti di pamekasan, dengan menunggu konfirmasi terbaru dari kepala UPT P3P LLAJ Bangkalan selaku pemangku kebijakan diwilayah madura serta kordinasi dengan pihak-pihak yang bertanggungjawab disetiap wilayah masing-masing.
“Untuk kali ini kami lakukan operasi ini di wilayah Pamekasan, tapi nanti di lain waktu kami juga akan melakukan hal yang sama di wilayah kabupaten yang ada di Madura,” tambahnya.
Didapatkan, Dalam kurun waktu kurang lebih satu jam pihaknya berhasil mengamankan total sebanyak 52 surat kendaraan yang tidak sesuai mulai dari Kir yang mati hingga masa berlaku kendaraan habis pada waktunya.
Dari hasil operasi gabungan yang didapatkan diantaranya bus sebanyak 4 unit, Mobil Penumpang Umum (MPU) 5 unit, truk 24 unit , pick up 19 unit. Dari capaian itu, Slamet mengungkapkan rasa berterima kasih terhadap semua jajaran yang sudah terlibat dalam proses operasi.
“Kamu berharap nanti setelah kegiatan ini kesadaran masyarakat memiliki untuk mengujikan kendaraannya,” pungkasnya.
