SuaraNet – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) IQDA IAIN Madura merayakan Milad ke-27 sebagai momen refleksi perjalanan organisasi yang telah menjadi wadah seni dan keislaman.
Pagelaran tahunan ini menandai tonggak penting dalam sejarah UKM yang berdiri di bawah naungan Rektorat Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura.
UKM IQDA didirikan sejak IAIN Madura masih berstatus Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) cabang Sunan Ampel Surabaya dengan hanya satu fakultas, yakni Fakultas Tarbiyah.
Dalam perjalanannya, organisasi ini berkembang pesat, mendidik ribuan mahasiswa lintas generasi dan terus eksis hingga kini.
Sebagai organisasi seni Islam, UKM IQDA telah mengukir 362 prestasi yang membanggakan, hasil jerih payah dari generasi pertama hingga saat ini.
Di bawah kepemimpinan Achmad Nuruddin, organisasi ini semakin memperkuat perannya sebagai pusat seni Islam yang adaptif terhadap perkembangan zaman.
“UKM IQDA adalah rumah bagi saya. Organisasi ini memberikan banyak ilmu dan pengalaman baru. Di Milad ke-27 ini, saya berharap UKM IQDA terus menjadi wadah yang kompeten dalam edukasi seni dan keislaman bagi mahasiswa dan masyarakat,” ujar Achmad Nuruddin, Ketua Umum UKM IQDA IAIN Madura, kepada tim SuaraNet.id.
Nuruddin juga mengungkapkan capaian luar biasa selama masa kepemimpinannya, dengan 22 prestasi diraih dalam satu tahun terakhir.
“Ini pencapaian besar yang menjadi bukti optimisme kader-kader kita dalam menyongsong masa depan yang gemilang. Prestasi ini adalah kado istimewa untuk UKM IQDA,” tambahnya.
Ia berharap UKM IQDA IAIN Madura terus menjadi organisasi yang berkontribusi dalam pembangunan, pengaderan, serta memiliki nilai khas yang menarik perhatian publik.
Bukti nyata Milad ke-27 ini memiliki tonggak penting yang membangun generasi unggul di bidang seni dan keislaman.
Penulis : Mosdalifah
Editor : Fahrur Rozi