Pamekasan, SuaraNet – Khoirun Nisa, mahasiswi asal Kabupaten Sumenep, baru saja menorehkan prestasi gemilang. Ia berhasil meraih predikat Wisudawan Terbaik Program Studi Bimbingan Konseling dan Pendidikan Islam (BKPI) Fakultas Tarbiyah IAIN Madura dengan IPK 3,73.
Namun, siapa sangka, di balik kesuksesannya ini, Nisa menyimpan kisah inspiratif yang patut diteladani. Saat pertama kali memilih jurusan BKPI, Nisa mengaku sempat merasa tidak percaya diri.
“Pengetahuan saya tentang konseling masih sedikit, sehingga saya perlu belajar lebih giat untuk bisa memahami,” ungkap Nisa kepada wartawan, Kamis (29/02/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun, Nisa tidak patah semangat. Ia tekad untuk belajar keras dan membuktikan bahwa dirinya mampu. Di luar jam kuliah, Nisa aktif mengikuti organisasi intra kampus dan menyempatkan diri untuk mendalami materi perkuliahan.
“Pesan dari orang tua selalu menjadi motivasi saya untuk terus berjuang. Sampai akhirnya, di titik ini, saya bisa lulus dalam 3,5 tahun dan menjadi wisudawan terbaik,” imbuhnya.
Kisah inspiratif Nisa ini menjadi bukti bahwa kerja keras dan ketekunan dapat mengantarkan seseorang mencapai kesuksesan. Ia pun berpesan kepada para mahasiswa yang masih menempuh studi untuk tidak mudah menyerah dan terus berjuang meraih mimpi.
“Jangan lupa bersyukur, dan selalu pikirkan cara untuk menjalani hari esok, karena itu semua merupakan pengalaman yang menjadi bekal kalian di masa yang akan datang,” pungkasnya.
Prestasi Nisa tidak hanya mengharumkan namanya sendiri, tetapi juga almamaternya, IAIN Madura. Ia diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi dan mengukir mimpi mereka.