Anies Baswedan: Penegakan Hukum di Indonesia: Tumpul ke Atas dan Tajam ke Bawah!

- Publisher

Rabu, 13 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aniek Yuliati,

Aniek Yuliati,

Jakarta, SuaraNet-Dalam debat calon presiden putaran pertama pada tanggal 12 Desember 2023, Anies Baswedan menyebut bahwa penegakan hukum di Indonesia saat ini tumpul ke atas dan tajam ke bawah. Hal ini disampaikan Anies saat menanggapi pertanyaan moderator tentang upaya yang akan dilakukannya untuk memperbaiki penegakan hukum di Indonesia.

Anies mengatakan bahwa hukum di Indonesia seharusnya tegak dan adil, namun kenyataannya hukum sering dibengkokkan untuk kepentingan penguasa. Hal ini terlihat dari banyaknya kasus-kasus hukum yang terjadi di Indonesia, di mana para elite dan penguasa sering kali lolos dari jerat hukum, sementara rakyat kecil justru sering kali menjadi korban.

“Hukum di Indonesia seharusnya tegak dan adil, namun kenyataannya hukum sering dibengkokkan untuk kepentingan penguasa. Hal ini terlihat dari banyaknya kasus-kasus hukum yang terjadi di Indonesia, di mana para elite dan penguasa sering kali lolos dari jerat hukum, sementara rakyat kecil justru sering kali menjadi korban.” ungkap Anies.

Anies memberikan beberapa contoh kasus hukum yang menunjukkan penegakan hukum di Indonesia yang tumpul ke atas dan tajam ke bawah. Salah satu contohnya adalah kasus korupsi yang melibatkan pejabat tinggi negara. Banyak kasus korupsi yang melibatkan pejabat tinggi negara yang tidak diproses secara adil dan transparan, bahkan ada yang sampai bebas.

Baca Juga  Generasi Muda Madura Rapatkan Barisan untuk Menangkan Rismaharini dan Gus Hans

Contoh lain adalah kasus peradilan yang tidak adil terhadap rakyat kecil. Banyak kasus peradilan yang merugikan rakyat kecil, namun tidak ada keadilan yang didapatkan. Hal ini terlihat dari banyaknya kasus kriminal yang melibatkan rakyat kecil yang tidak mendapatkan keadilan, seperti kasus pembunuhan, pencurian, dan kekerasan.

Anies menegaskan bahwa penegakan hukum yang tumpul ke atas dan tajam ke bawah merupakan masalah serius yang harus segera diselesaikan. Hal ini karena penegakan hukum yang tidak adil dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap hukum dan pemerintah.

Anies mengatakan bahwa jika terpilih menjadi presiden, ia akan melakukan beberapa upaya untuk memperbaiki penegakan hukum di Indonesia. Salah satu upayanya adalah dengan memperkuat independensi lembaga-lembaga penegak hukum. Ia juga akan mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam penegakan hukum.

Selain itu, Anies juga akan melakukan reformasi sistem peradilan. Ia akan memastikan bahwa setiap warga negara, tanpa memandang status sosialnya, mendapatkan keadilan yang sama di depan hukum.

Berita Terkait

Pentas Wayang Jadi Panggung Protes, Masyarakat Rojhung Kritik Pemerintah
Hasto Bakal Siapkan Video Skandal Korupsi Petinggi Negara, Boyamin: Bagus, Segera Dibongkar 
Kritik Hasil Pilkada: Empat Paslon Bupati di Madura Gugat ke MK
Pengasuh Pondok Pesantren Al Anwar Ajak Warga Pamekasan Menangkan Pasangan Berbakti!
PCNU Sumenep Bantah Soal Permintaan Pembangunan RSNU, Klaim Fauzi di Debat Cabup Tuai Kontroversi
Untuk Pamekasan Baru, KH. Khodari Makmur Dukung Paslon Berbakti
Blusukan ke Pasar Waru, Ra Baqir Dapat Dukungan untuk Revitalisasi
Kiai Muddattsir Panyeppen Tegaskan Tak Dukung Paslon Kharisma

Berita Terkait

Selasa, 7 Januari 2025 - 12:50 WIB

Pentas Wayang Jadi Panggung Protes, Masyarakat Rojhung Kritik Pemerintah

Sabtu, 28 Desember 2024 - 15:05 WIB

Hasto Bakal Siapkan Video Skandal Korupsi Petinggi Negara, Boyamin: Bagus, Segera Dibongkar 

Kamis, 12 Desember 2024 - 10:57 WIB

Kritik Hasil Pilkada: Empat Paslon Bupati di Madura Gugat ke MK

Rabu, 13 November 2024 - 21:24 WIB

Pengasuh Pondok Pesantren Al Anwar Ajak Warga Pamekasan Menangkan Pasangan Berbakti!

Selasa, 12 November 2024 - 22:11 WIB

PCNU Sumenep Bantah Soal Permintaan Pembangunan RSNU, Klaim Fauzi di Debat Cabup Tuai Kontroversi

Berita Terbaru

A, paman dari korban, mengambil langkah berani untuk melaporkan dugaan pelecehan seksual yang dialami keponakannya. Pada Senin, 17 Februari 2025. (Dok/ist)

Berita

Ayah Tiri di Sumenep Rudapaksa Putrinya Selama 5 Tahun

Selasa, 18 Feb 2025 - 11:46 WIB

Khazanah

Panduan Shalat Dhuha dan Keutamaannya, Yuk Intip

Selasa, 18 Feb 2025 - 08:58 WIB