Imam Syafi’i merupakan seorang mufti besar Sunni Islam dan juga pendiri mazhab Syafi’i. Imam Syafi’i dikenal sebagai ulama besar yang sangat cerdas.
Pada saat usianya menginjak 15 tahun, keilmuan Imam Syafi’i sudah setara seorang mufti. Tidak heran jika sampai saat ini sosoknya telah dianggap sebagai mufti besar bagi Islam Sunni.
Banyak sekali nasehat-nasehat
Imam Syafi’i yang bisa dijadikan motivasi banyak manusia, khususnya
muslim, diantaranya sebagai berikut :
“Ilmu itu bukan yang dihafal tetapi yang memberikan manfaat.”
“Barangsiapa yang menginginkan khusnul khotimah, hendaklah ia selalu berprasangka baik dengan manusia.”
“Doa disaat tahajud adalah umpama panah yang tepat mengenai sasaran.”
“Siapa yang menashatimu secara sembunyi-sembunyi, maka ia benar-benar menasihatimu. Siapa yang menasihatimu di khalayak ramai, dia sebenarnya menghinamu.”
“Berapa banyak manusia yang masih hidup dalam kelalayan, sedangkan kain kafan sedang ditenun.”
“Orang yang paling hebat ialah orang yang memiliki menyembunyikan kemeralatanya, sehingga orang lain menyangka bahwa dia berkecukupan karena ia tidak pernah meminta.”
“Cukuplah ilmu menjadi sebuah keutamaan saat orang yang tak memiliki mengaku-ngaku memilikinya dan merasa senang jika dipanggil dengan gelar ilmuwan.”
“Jika kamu tidak tahan terhadap penatnya belajar, maka kamu akan menanggung bahayanya kebodohan.”
“Ilmu itu seperti air. Jika ia tidak bergerak, maka ia akan menjadi keruh lalu membusuk.”