Jakarta – Kehadiran Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdamaian Sharm El-Sheikh di Mesir menegaskan peran aktif Indonesia dalam memperjuangkan perdamaian dunia. Indonesia tidak sekadar hadir sebagai peserta, tetapi menunjukkan langkah nyata diplomasi dan kemanusiaan di tengah upaya penyelesaian konflik global.
KTT yang digelar di International Congress Centre, Sharm El-Sheikh, pada Senin (13/10/2025), dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia dan perwakilan organisasi internasional. Dalam forum tersebut, Presiden Prabowo menegaskan posisi Indonesia yang konsisten memperjuangkan perdamaian, keadilan, dan kemerdekaan bagi bangsa-bangsa yang masih tertindas, termasuk Palestina.
Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menjelaskan bahwa kehadiran Presiden Prabowo di forum tersebut memperlihatkan komitmen Indonesia terhadap politik luar negeri yang bebas aktif dan berpihak pada kemanusiaan. Ia menilai, langkah Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo menunjukkan keseimbangan antara diplomasi dan aksi nyata di lapangan.
“Yang pertama adalah diplomasi. Beliau selalu memberikan pidato dalam forum-forum besar internasional. Yang kedua lewat aksi nyata, sejak beliau menjabat Menhan hingga sekarang,” ujar Teddy dalam keterangannya, Selasa (14/10/2025).
Menurut Teddy, kehadiran Indonesia di KTT Sharm El-Sheikh juga menunjukkan semakin besarnya pengakuan dunia terhadap peran Indonesia sebagai negara yang mampu menjadi jembatan bagi perdamaian, terutama di kawasan Timur Tengah.
“Ini momentum besar dan hari yang istimewa. Indonesia di bawah kepemimpinan Bapak Presiden Prabowo tidak hanya menjadi penonton, tapi turut menjadi penentu dan pencetak sejarah dalam perdamaian di Timur Tengah, khususnya di Palestina,” kata Teddy.
Ia menambahkan, sikap tegas Indonesia ini mencerminkan prinsip dasar politik luar negeri bebas aktif yang dijalankan secara konsisten sejak era awal kemerdekaan. Indonesia terus menegaskan posisinya sebagai bangsa yang berpihak pada kemanusiaan dan keadilan, serta siap memainkan peran strategis dalam menciptakan perdamaian dunia yang berkelanjutan.
Kehadiran Presiden Prabowo di forum tersebut menjadi bagian dari langkah diplomasi aktif Indonesia untuk memperkuat solidaritas internasional, terutama dalam menghadapi krisis kemanusiaan yang masih berlangsung di beberapa kawasan dunia.