Pamekasan– Untuk merawat semangat kebersamaan pasca Hari Raya Idul Fitri, Rumah Sakit (RS) Larasati mengambil inisiatif mulia dengan menggelar acara silaturahmi yang hangat dan penuh makna, Jumat (25/4/2025). Acara bertajuk “Sinergi dalam Silaturahmi, Harmoni dalam Kolaborasi” ini menjadi wadah untuk mempererat tali persaudaraan antara pihak rumah sakit dengan berbagai instansi dan tokoh penting di Kabupaten Pamekasan.
Bertempat di aula Odaita Hotel, acara Halalbihalal ini dihadiri oleh sejumlah tokoh agama, politisi, kepala dinas kesehatan, perwakilan pekerja media, serta jajaran manajemen dan staf Rumah Sakit Larasati serta berbagai instansi di Pamekasan.
Suasana kekeluargaan dan keakraban terasa begitu kental memasuki ruangan acara. Hadirin bertukar sapa dan berfoto sebelum dipersilakan duduk oleh panitia.
Direktur Rumah Sakit Larasati, Khoirul Umam, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen RS Larasati untuk terus menjalin hubungan baik dan sinergis dengan berbagai elemen masyarakat di Pamekasan.

Ia menekankan pentingnya silaturahmi sebagai sarana untuk memperkuat ukhuwah dan membangun kolaborasi.
“Acara silaturahmi ini bukan sekadar acara rutinitas saja, namun juga akan menjadi ajang untuk mempererat hubungan yang sudah renggang,” ujarnya.
Acara yang dipandu oleh Ibu Mila berlangsung meriah dan interaktif antara para dokter dan hadirin. Para hadirin tampak antusias dalam berinteraksi dan bertukar pikiran.
Selain itu, Direktur Rumah Sakit Larasati, Khoirul Umam, menyampaikan berbagai program rumah sakit Larasati, termasuk program khusus untuk para kiai pesantren yang ada di Pamekasan.
“Program pengobatan kiai gratis saya tawarkan untuk para kiai di Pamekasan,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan, Saifudin, merespons positif terhadap program-program dan pelayanan kesehatan di RS Larasati yang semakin tahun semakin maju.
“Saya dari awal menyaksikan perkembangan Rumah Sakit Larasati, dan setiap tahun terus maju serta tetap berkontribusi untuk Pamekasan,” katanya.
Selain itu, Ustadz Kholil Asy’ari, perwakilan dari Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar, merespons positif menanggapi program kiai gratis untuk para pesantren di Pamekasan.
Tidak hanya itu, mantan bupati periode 2013-2017 itu juga menyampaikan bahwa dukungan dan edukasi kesehatan terhadap santri juga diperlukan di pesantren.
“Bagaimana pola hidup sehat di pesantren (santri) dan di pesantren juga ada rumah sakit. Jika Larasati bisa berkolaborasi dengan pesantren, saya kira itu sangat baik,” pungkasnya.
Diketahui, RS Larasati adalah rumah sakit swasta yang terletak di Jalan Mandilaras No. 74-80, Pamekasan, Jawa Timur.
Rumah sakit ini menyediakan berbagai layanan kesehatan, termasuk layanan rawat jalan, rawat inap, dan gawat darurat. Rumah sakit ini juga memiliki tim dokter yang kompeten dan berpengalaman di bidangnya masing-masing.
Penulis : Faruk