Achmad Baidowi Kembalikan Formulir Pendaftaran Calon Bupati ke DPD PAN Pamekasan

- Publisher

Rabu, 26 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Achmad Baidowi mengenakan baju lengan panjang berwarna biru, yang identik dengan warna khas PAN, menunjukkan adanya kedekatan antara PPP dan PAN.

Achmad Baidowi mengenakan baju lengan panjang berwarna biru, yang identik dengan warna khas PAN, menunjukkan adanya kedekatan antara PPP dan PAN.

Pamekasan, SuaraNet – Anggota DPR RI, Achmad Baidowi, mengembalikan formulir pendaftaran calon Bupati ke kantor DPD Partai Amanah Nasional (PAN) di Jl. Bhayangkara, No 27 Desa Laden, Pamekasan, pada Rabu, 26 Juni 2024.

Saat Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu mengambalikan formulir pendaftaran, ada hal yang menarik perhatian publik. Ia mengenakan baju lengan panjang berwarna biru, yang identik dengan warna PAN. Bahkan mantan Wakil Bupati Pamekasan, Khlil Asy’ari, yang mendampinginya juga mengenakan baju berwarna sama.

Saat ditanyakan soal warna baju, Achmad Baidowi, yang akrab disapa Awiek, hanya melempar senyum dan langsung menyampaikan maksud kedatangannya ke kantor DPD PAN Pamekasan.

“Hari ini kami mengembalikan formulir kepada DPD PAN dalam rangka persiapkan Pilkada 2024. PAN ini termasuk sahabat lama dengan kami Partai Persatuan Pembangunan,” kata Achmad Baidowi.

Menurut Awiek, PAN dan PPP sama-sama tidak memenuhi syarat untuk mengusung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan secara sendiri-sendiri. Oleh karena itu, mereka perlu berkoalisi.

Baca Juga  Expo Produk dan Launching Buku Mahasiswa Universitas Madura Sukses Digelar

“Kami tidak memandang jumlah besarnya kursi, gerbong PAN ini cukup bagus dan lumayan, memiliki jaringan kuat dan partai yang lahir di era reformasi,” tutur Awiek.

Awiek ingin berkontestasi di Pilkada Pamekasan untuk memberikan harapan baru bagi warga Pamekasan, dan ingin mewujudkan Pamekasan yang lebih maju, karena sejak lima tahun terakhir, Pamekasan dianggap membutuhkan penanganan serius dibanding kabupaten tetangga.

“Teman-teman media bisa menilai sendiri karena kami tidak bisa menjastis, tentu itu data-data status statistik yang ada di berbagai lembaga bisa dibuka. Setidaknya kami diskusi dengan teman-teman PAN secara politik, juga terkait dengan tren elektabilitas PAN dari Pemilu ke Pemilu dan dari Pilkada ke Pilkada, dan kita diskusikan secara mendalam dan menjadi komitmen bersama,” pungkas Awiek.

Berita Terkait

PWI Pamekasan Tekankan Kualitas Jurnalis di Atas Kesejahteraan
Jaka Jatim Bongkar Dugaan Pemerasan Bank Papua Surabaya Terhadap Nasabah
Aksi Jaka Jatim Besok: Bongkar Praktik Kotor Bank Papua
Gus Din dan Ra Huda Kompak Ajak Alumni PMII Jadi Motor Perubahan di Halal Bihalal Pamekasan
Angin Segar, Pemkab Pamekasan Akan Aktifkan Kembali Area Eks Stasiun PJKA
Tragis! Mahasiswa IAIN Madura Tewas Usai Terjatuh dari Wall Climbing, Diduga Tali Simpul Lepas
77 Gram Lebih Sabu Diamankan Polres Pamekasan Bersama Tiga Tersangka
Pelantikan Raya Ormawa Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Madura, Angkat Isu Toleransi Beragama

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 10:50 WIB

PWI Pamekasan Tekankan Kualitas Jurnalis di Atas Kesejahteraan

Rabu, 14 Mei 2025 - 14:29 WIB

Jaka Jatim Bongkar Dugaan Pemerasan Bank Papua Surabaya Terhadap Nasabah

Selasa, 13 Mei 2025 - 10:30 WIB

Aksi Jaka Jatim Besok: Bongkar Praktik Kotor Bank Papua

Senin, 12 Mei 2025 - 08:32 WIB

Gus Din dan Ra Huda Kompak Ajak Alumni PMII Jadi Motor Perubahan di Halal Bihalal Pamekasan

Rabu, 7 Mei 2025 - 21:20 WIB

Angin Segar, Pemkab Pamekasan Akan Aktifkan Kembali Area Eks Stasiun PJKA

Berita Terbaru

Berita

Aksi Jaka Jatim Besok: Bongkar Praktik Kotor Bank Papua

Selasa, 13 Mei 2025 - 10:30 WIB