Pamekasan Inovatif, Pasar Kolpajung Sukses Dibangun Melalui Konsep Modern

- Publisher

Senin, 5 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Pamekasan, SuaraNet – Pembangunan Pasar Tradisional Kolpajung Pamekasan, sukses dibangun dengan konsep semi modern.

Hal ini disampaikan Kepala Balai Prasana Pemukiman Wilayah (BPPW) Jawa Timur, Muhammad Reva seputar terkait pembangunan pasar palawija yang terletak di Jl Ronggosukowati, Kolpajung, Pamekasan.

“Pasar Kolpajung ini akan dibangun dengan konsep semi modern menggunakan langgam tradisional, tentunya konsep ini sesuai dengan kondisi dan kebutuhan kabupaten Pamekasan,” jelas Muhammad Reva pada Senin (5/6/2023).

Terkait pemilihan konsep ini bukan ditetapkan tanpa alasan, pasalnya hal itu sudah dilakukan melalui beragam kajian, termasuk di antaranya studi visibilitas.

“kita menajamkan kajian seperti Visibilities study bahwa cocoknya (Pasar Kolpajung), memang pasar semi modern,” ungkapnya.

“Apalagi mengenai segi utilitas kelengkapan data dukung yang menjadi fasilitas penunjang aktivitas bagi manfaat dan penataan ruang dan pengelolaan sampah, pasar kolpajung sesuai dengan kaidah pasar modern, sekalipun konsepnya,” sambungnya.

Mengenai konsep tradisional harus tetap dipertahankan, terlebih Pasar Kolpajung memang dikenal sebagai pusat palawija di Daerah Pamekasan.

Baca Juga  Rumah Tani dan Greenprosa Gelar MoU di Jakarta, Akan Kelola Sampah Jadi Pupuk Berkualitas Untuk Petani

“Kami tetap mengadopsi langgam lokal, atap-atapnya kearifan lokal yang masih kita gunakan, sehingga masih ada karakteristiknya,” jelasnya.

Begitupun dengan Bupati Pamekasan, Badrut Tamam ia berharap daerah yang dipimpinnya bisa memiliki pasar tradisional representatif sekaligus menjadi pusat perekonomian masyarakat.

Hal itu disampaikan dengan seiring berjalannya pelaksanaan proyek pembangunan Pasar Tradisional Kolpajung Pamekasan, yang pengerjaannya pun sudah dimulai sejak Rabu (31/5/2023) lalu.

Pasar tradisional yang sempat terbakar pada 2015 silam, mulai dibangun dengan anggaran sebesar Rp 81,7 miliar hal itu bersumber dari dana pemerintah pusat.

Kemudian untuk masa pembangunan mega proyek Pasar Kolpajung Pamekasan, dijadwalkan digelar selama 360 hari atau dalaml waktu satu tahun kedepan.

Berita Terkait

Beraksi di Masjid Nurul Huda, Pencuri Kotak Amal Dibekuk Polisi
Ayah Tiri di Sumenep Rudapaksa Putrinya Selama 5 Tahun
Kisah Mahasiswa IAIN Madura Dibegal, Uang Saku dari Ayah Dirampas Tiga Pelaku
Razia Miras di Pamekasan, Polisi Sita Ratusan Botol Miras Berbagai Merek
Polisi Pamekasan Tangkap Pencuri Toko Berkat Rekaman CCTV, Buru Satu Pelaku Lain
Dari Dapur Gizi ke Sekolah: Makan Bergizi Gratis untuk Anak-Anak Sorong
Janji Pemberantasan Korupsi Kasat Reskrim Polres Sumenep Dipertanyakan
HPN 2025, PWI Pamekasan Eksplor Budidaya Buah di Pakong dan Pegantenan

Berita Terkait

Selasa, 18 Februari 2025 - 19:31 WIB

Beraksi di Masjid Nurul Huda, Pencuri Kotak Amal Dibekuk Polisi

Selasa, 18 Februari 2025 - 11:46 WIB

Ayah Tiri di Sumenep Rudapaksa Putrinya Selama 5 Tahun

Minggu, 16 Februari 2025 - 22:05 WIB

Kisah Mahasiswa IAIN Madura Dibegal, Uang Saku dari Ayah Dirampas Tiga Pelaku

Selasa, 11 Februari 2025 - 17:29 WIB

Polisi Pamekasan Tangkap Pencuri Toko Berkat Rekaman CCTV, Buru Satu Pelaku Lain

Selasa, 11 Februari 2025 - 17:18 WIB

Dari Dapur Gizi ke Sekolah: Makan Bergizi Gratis untuk Anak-Anak Sorong

Berita Terbaru

A, paman dari korban, mengambil langkah berani untuk melaporkan dugaan pelecehan seksual yang dialami keponakannya. Pada Senin, 17 Februari 2025. (Dok/ist)

Berita

Ayah Tiri di Sumenep Rudapaksa Putrinya Selama 5 Tahun

Selasa, 18 Feb 2025 - 11:46 WIB

Khazanah

Panduan Shalat Dhuha dan Keutamaannya, Yuk Intip

Selasa, 18 Feb 2025 - 08:58 WIB