Sejumlah Pemegang Saham Tolak Keras Pembangunan PLTU Batu Bara di Kalimantan Utara

- Publisher

Jumat, 12 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SuaraNet, Jakarta – PT Adaro Energy Indonesia Tbk (Perseroan) Selenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RAPAT) 2023 yang berlangsung di The St. Regis Jakarta pada Jumat (12/23).

Diketahui saat tengah-tengah agenda, sejumlah pemilik saham protes rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batu Bara baru, yang akan dibangun di Kalimantan Utara.

Dugaan protes penolakan pembangunan PLTU batu bara ini viral hingga menjadi perhatian publik terkait dampak krisis iklim yang bisa saja terjadi.

Dalam video singkat yang diunggah oleh akun Instagram @greenpeaceid, memperlihatkan 2 pria yang sedang protes dengan membawa poster untuk tolak pembangunan PLTU batu bara.

“Sudah tahu cuaca makin panas dan krisis iklim makin gawat bukannya serius transisi energi, eh ini malah berencana bikin PLTU Batubara baru. ayo dong Adaro stop bikin bencana iklim lebih parah, dengarkan kata pemegang saham, jangan lagi berinvestasi pada kehancuran. Kalian yang kaya, masyarakat yang mendapat bencana,” bebernya.

“Satu miliar orang akan terancam oleh krisis iklim akibat PLTU Batu Bara! Stop pembangunan PLTU Batu Bara baru!,” lanjutnya.

Baca Juga  Viral! Petugas Dishub Terbawa di Kap Mobil Pengemudi

Kemudian saat pria berbaju batik cokelat itu berhasil diseret keluar, muncul pria lain yang membawa spanduk bertuliskan ‘Stop Pembangunan PLTU Batu Bara Baru’ sambil ikut berteriak menyuarakan hal yang sama.

Pria tersebut juga berteriak, di depan ruang rapat di hadapan para direksi.

“Stop pembangunan PLTU Batu Bara baru. Adaro ingin membangun PLTU Batu Bara baru, karena batu bara adalah penyebab utama krisis iklim yang mengancam masa depan kita, yang mengancam masa depan saya, masa depan rakyat,” ujarnya.

Menurut Rahka Susanto, Juru Kampanye Media Greenpeace Indonesia, alih-alih melakukan transisi energi agar iklim semakin baik, Adaro justru melenggangkan penggunaan energi kotor batu bara untuk membangun PLTU baru, hingga PLTU tersebut dibangun guna menyuplai energi pada smelter alumunium baru mereka.

“Namun pembangunan PLTU Batu Bara baru hanya akan menambah buruk dampak krisis iklim yang tengah terjadi serta dapat mencemari lingkungan dan mencederai komitmen Indonesia dala proses transisi energi,” pungkasnya.

Berita Terkait

Diisukan Akan Menggantikan Jabatan Gus Miftah, ini Tanggapan Ustad Adi Hidayat
Presiden Prabowo Buka Komentar soal Mundurnya Gus Miftah
Prabowo Undang Jokowi Makan Malam di Kertanegara  
Putuskan Mundur dari Jabatan Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah: Saya ingin fokus pada tugas utama saya sebagai pendakwah
UMP dan UMK Berlaku Mulai 1 Januari 2025, Menaker Tegaskan Kenaikan Sesuai Aturan Baru
Aksi Usut Tuntas Pemain Hibah, Jaka Jatim Desak KPK Tahan 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim
Disahkan Oleh DPR, Ini 5 Daftar Pimpinan KPK Periode 2024-2029
Optimisme Investor AS Terhadap Iklim Investasi di Indonesia

Berita Terkait

Rabu, 11 Desember 2024 - 20:58 WIB

Diisukan Akan Menggantikan Jabatan Gus Miftah, ini Tanggapan Ustad Adi Hidayat

Rabu, 11 Desember 2024 - 11:14 WIB

Presiden Prabowo Buka Komentar soal Mundurnya Gus Miftah

Sabtu, 7 Desember 2024 - 14:15 WIB

Prabowo Undang Jokowi Makan Malam di Kertanegara  

Jumat, 6 Desember 2024 - 16:08 WIB

Putuskan Mundur dari Jabatan Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah: Saya ingin fokus pada tugas utama saya sebagai pendakwah

Kamis, 5 Desember 2024 - 18:39 WIB

UMP dan UMK Berlaku Mulai 1 Januari 2025, Menaker Tegaskan Kenaikan Sesuai Aturan Baru

Berita Terbaru

Nasional

Presiden Prabowo Buka Komentar soal Mundurnya Gus Miftah

Rabu, 11 Des 2024 - 11:14 WIB

Dok. Istimewa

Berita

Mahasiswa IAIN Madura Usut Deretan Kasus Ke Kejari Pamekasan

Selasa, 10 Des 2024 - 16:34 WIB