Ponorogo, SuaraNet – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus memperkuat pengembangan wirausaha muda di berbagai daerah, termasuk Ponorogo, Jawa Timur. Melalui program *Talenta Wirausaha BSI* (TWB) 2024, BSI mendorong wirausahawan muda untuk berkembang, memberikan dampak positif terhadap perekonomian daerah dan nasional.
RCEO BSI Region VIII Surabaya, Jajang Abdul Karim, menjelaskan bahwa program ini mencakup kegiatan onboarding berupa sosialisasi dan talkshow tentang kewirausahaan. Acara tersebut melibatkan pengusaha muda, santri, aktivis masjid, dan organisasi Islam. Beberapa pembicara yang dihadirkan berasal dari kalangan pelaku usaha sukses, influencer, dan akademisi.
“Kami berharap program onboarding di Ponorogo ini memacu pengusaha muda UMKM untuk berinovasi dan meningkatkan kreativitas. Tujuannya, agar produk yang mereka hasilkan mampu bersaing di pasar lokal maupun global,” ujar Jajang, Sabtu (21/1).
Hingga Desember 2024, pembiayaan UMKM di Jawa Timur mencapai Rp4,2 triliun, tumbuh 20,80% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan lebih dari 34.000 UMKM binaan di wilayah tersebut. Jajang menambahkan, BSI menyediakan fasilitas pendampingan melalui *BSI UMKM Center* di Surabaya. Fasilitas ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM agar mampu bersaing dengan usaha mapan.
Program TWB 2024 membuka peluang bagi peserta dalam empat kategori: Pemula (pengusaha muda baru merintis), Rintisan (omzet hingga Rp500 juta per tahun), Berdaya (omzet di atas Rp500 juta), dan Santri (pengusaha dari kalangan pesantren). Hingga saat ini, kategori Pemula mendominasi jumlah pendaftar dengan total 4.200 peserta dari berbagai wilayah Indonesia.
Melalui program TWB 2024, BSI juga mendorong inklusi keuangan berbasis nilai syariah yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Selain pembiayaan, BSI menawarkan pembinaan, digitalisasi layanan, dan akses ke pasar global bagi UMKM.
“Fokus kami adalah memberdayakan UMKM agar menjadi motor penggerak ekonomi syariah dan perekonomian Indonesia secara berkelanjutan,” kata Jajang.
Dengan inisiatif ini, BSI memastikan bahwa UMKM tidak hanya mampu bertahan, tetapi juga berkembang dan menjadi bagian penting dari pertumbuhan ekonomi nasional.