Jaka Jatim Desak KPK Tangkap Tersangka Baru Kasus Korupsi Dana Hibah Rp7,4 Triliun

- Publisher

Kamis, 16 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Demo Memanas, JAKA JATIM Tuntut KPK Usut Tuntas Korupsi di Jatim.

Demo Memanas, JAKA JATIM Tuntut KPK Usut Tuntas Korupsi di Jatim.

Surabaya – Jaringan Kawal Jawa Timur (Jaka Jatim) menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Timur. Kamis, 16 Januari 2025 menyusul serangkaian penggeledahan yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kantor pemerintah provinsi.

Aksi ini berangkat dari kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Sahat Tua Simanjuntak, mantan Pimpinan DPRD Jatim, pada 14 Desember 2022. Penggeledahan yang dilakukan oleh KPK di berbagai kantor Pemprov Jatim, termasuk ruangan Gubernur, Wakil Gubernur, dan sejumlah dinas, belum membuahkan kejelasan hukum meskipun banyak pejabat eksekutif yang terlibat dalam kasus ini.

Jaka Jatim menegaskan bahwa Bappeda adalah kunci untuk mengungkap aliran dana hibah yang telah merugikan negara. Berdasarkan temuan mereka, terdapat kerugian negara sekitar Rp 7,4 triliun dari dana hibah Pemprov Jatim antara tahun 2019 hingga 2023. Temuan tersebut menunjukkan bahwa korupsi tidak hanya melibatkan beberapa individu, tetapi melibatkan pejabat pemprov secara luas.

ADVERTISEMENT

153665 2 scaled

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam tuntutannya, Jaka Jatim meminta KPK untuk segera menetapkan tersangka terhadap tujuh pejabat Pemprov Jatim yang diduga terlibat dalam korupsi, termasuk eks Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan eks Wakil Gubernur Emil Elistianto Dardak. Mereka juga mendesak KPK untuk menerbitkan surat perintah penyidikan baru dan mengusut harta kekayaan pejabat yang dianggap tidak wajar.

Baca Juga  Starling Deklarasikan Dukungan untuk Ra Baqir dan Taufadi

“Kami meminta KPK untuk tidak takut terhadap intervensi kekuasaan dan segera menuntaskan kasus ini,” tegas Koordinator Lapangan, Musfiq.

KPK diharapkan tidak takut terhadap intervensi kekuasaan dan bertindak tegas untuk menuntaskan kasus ini demi keadilan dan kepentingan masyarakat Jawa Timur. Jaka Jatim berkomitmen untuk terus mengawal kasus ini hingga tuntas.

Follow WhatsApp Channel www.suaranet.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Wabup Sukriyanto Ajak Pesantren dan Polri Bersatu Wujudkan Madura Aman dan Religius
Pemerintah Naikkan Gaji Hakim 280 Persen demi Tegakkan Marwah Peradilan
Putusan MK Jadi Angin Segar bagi Masyarakat Hutan dan Petani Kecil
Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia untuk Perdamaian Dunia
Disdikbud Pamekasan Gelontorkan Rp 1,48 Miliar untuk Buku Sekolah
Nelayan Pulau Kecil Desak Revisi Perda dan Tindakan Tegas terhadap Kapal Trawl
Mahasiswa HTN UIN Madura Komitmen Kuatkan ‘Fondasi Moral’ Bangsa di Usia Ke-4 
Disebut dalam Video Viral Razia Rokok Ilegal, Haji Sugik dan Haji Her Angkat Bicara

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 21:07 WIB

Wabup Sukriyanto Ajak Pesantren dan Polri Bersatu Wujudkan Madura Aman dan Religius

Selasa, 21 Oktober 2025 - 13:57 WIB

Pemerintah Naikkan Gaji Hakim 280 Persen demi Tegakkan Marwah Peradilan

Jumat, 17 Oktober 2025 - 15:33 WIB

Putusan MK Jadi Angin Segar bagi Masyarakat Hutan dan Petani Kecil

Rabu, 15 Oktober 2025 - 23:21 WIB

Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia untuk Perdamaian Dunia

Selasa, 14 Oktober 2025 - 14:48 WIB

Nelayan Pulau Kecil Desak Revisi Perda dan Tindakan Tegas terhadap Kapal Trawl

Berita Terbaru