SuaraNet – Jam koma adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan saat-saat ketika energi dan fokus seseorang menurun drastis di tengah hari kerja. Biasanya terjadi setelah makan siang, ketika tubuh secara alami merasa lelah dan konsentrasi menurun. Bagi banyak pekerja, jam koma bisa menjadi penghalang produktivitas, terutama saat pekerjaan menumpuk dan tenggat waktu mendekat.
Namun, kabar baiknya adalah jam koma bisa diatasi. Dengan strategi yang tepat, Anda dapat mengembalikan energi dan fokus sehingga tetap produktif sepanjang hari.
Mengapa Jam Koma Terjadi?
Jam koma terjadi karena beberapa faktor. Pertama, faktor biologis. Setelah makan siang, tubuh Anda cenderung memfokuskan energinya untuk mencerna makanan. Ini menyebabkan aliran darah berkurang ke otak, sehingga Anda merasa lemas atau mengantuk. Kedua, pola kerja yang monoton atau terlalu banyak duduk di meja juga bisa memperparah kondisi ini. Pikiran yang jenuh dan tubuh yang pasif menyebabkan energi menurun secara signifikan.
Cara Efektif Mengatasi Jam Koma
1. Bergerak Secara Aktif
Salah satu cara tercepat untuk melawan jam koma adalah dengan bergerak. Berjalan-jalan sebentar di sekitar kantor, atau melakukan peregangan sederhana dapat meningkatkan aliran darah ke otak dan tubuh. Aktivitas fisik ringan seperti ini membantu mengembalikan energi dan menjernihkan pikiran, sehingga Anda bisa kembali bekerja dengan lebih fokus.
2. Atur Pola Makan dengan Bijak
Makanan berat yang kaya karbohidrat cenderung membuat tubuh merasa lebih cepat lelah. Oleh karena itu, saat makan siang, pilihlah makanan yang lebih seimbang, seperti protein, sayuran, dan lemak sehat. Makanan ini lebih lambat dicerna dan membantu menjaga tingkat energi tetap stabil sepanjang hari.
3. Manfaatkan Teknik Pomodoro
Teknik ini memecah waktu kerja menjadi interval pendek (biasanya 25 menit) dengan istirahat singkat di antara setiap sesi. Metode ini efektif untuk melawan kebosanan dan kelelahan mental yang bisa muncul selama jam koma. Dengan bekerja dalam durasi yang terukur, otak Anda tetap terjaga dan fokus.
4. Hidrasi yang Cukup
Kekurangan cairan bisa memperparah kelelahan. Pastikan Anda minum cukup air sepanjang hari. Air membantu tubuh berfungsi optimal, termasuk mendukung kinerja otak. Minuman berkafein bisa membantu dalam jumlah moderat, namun jangan berlebihan karena justru bisa membuat tubuh lelah setelah efek kafein hilang.
5. Istirahat Sejenak
Jika memungkinkan, gunakan waktu 10-15 menit untuk beristirahat sejenak. Pejamkan mata dan rilekskan tubuh. Istirahat singkat ini bisa memulihkan energi dan membantu Anda merasa lebih segar saat kembali bekerja.
Produktivitas Anda adalah aset paling berharga, jadi jangan biarkan jam koma menghalanginya!
Penulis : Fahrur Rozi
Editor : Umarul Faruk