48 Hari MCC Pamekasan: Tangani 3 Persoalan Jurnalistik, dari Pemerasan Kades hingga Penolakan Wawancara

- Publisher

Senin, 25 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pamekasan meluncurkan Media Call Center (MCC) di momen Hari Pers Nasional (HPN) di Pendapa Ronggosukowati, Rabu (7/2/2024).

Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pamekasan meluncurkan Media Call Center (MCC) di momen Hari Pers Nasional (HPN) di Pendapa Ronggosukowati, Rabu (7/2/2024).

Pamekasan, SuaraNet – Ketua PWI Pamekasan Menyoroti Keberhasilan Kinerja MCC dalam Membangun Hubungan dengan Masyarakat dan Wartawan

Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pamekasan, Hairul Anam, mengungkapkan apresiasi terhadap kinerja Pengurus Media Call Center (MCC) yang dipimpin oleh Ahmad Jalaluddin Faisol.

Menurut Anam, berdasarkan penilaian dari pengurus harian dan Dewan Etik PWI Pamekasan, MCC telah melakukan pekerjaannya dengan baik dan patut mendapatkan apresiasi. Salah satu alasan utama untuk memberikan apresiasi ini adalah keberhasilan MCC dalam menyelenggarakan Dialog Publik dengan tema “Pers dan Dinamika Pembangunan di Pamekasan” yang berhasil memeriahkan Hari Pers Nasional (HPN) 2024. Keberhasilan acara tersebut tidak terlepas dari peran penting ketua dan pengurus MCC.

ADVERTISEMENT

Suaranet.id

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Acara ini dikoordinasikan oleh pengurus MCC yang telah dikukuhkan, mulai dari persiapan hingga pelaksanaan acara, semuanya berjalan dengan sukses. Peran yang dimainkan oleh pengurus MCC sangatlah penting,” ujar Anam.

Selain itu, MCC juga dinilai secara konsisten menangani setiap aduan yang masuk, baik dari masyarakat maupun dari wartawan yang mengalami hambatan dalam menjalankan tugasnya. Penilaian terhadap model pelaporan dan bagaimana laporan tersebut ditindaklanjuti oleh MCC telah melalui proses analisis data dan kajian terhadap laporan yang diterima dari masyarakat atau wartawan.

Baca Juga  Prestasi Beruntun, Pemkab Pamekasan Meraih Opini WTP Selama 10 Tahun Berturut-Turut

“Proses ini berkaitan dengan aduan terkait penyimpangan, penolakan, atau hal-hal lain yang terkait dengan kerja jurnalistik,” tambah Anam.

MCC sendiri merupakan wadah pengaduan yang disediakan oleh PWI Pamekasan dalam konteks pers. Diluncurkan bersamaan dengan peringatan HPN 2024 di Pendopo Ronggosukowati pada tanggal 7 Februari 2024, MCC telah beroperasi selama 48 hari sejak diluncurkan hingga tanggal 25 Maret 2024. Fokus utama MCC adalah menindaklanjuti dua jenis aduan terkait dengan jurnalistik.

Pertama, aduan yang masuk dari masyarakat di Pamekasan yang merasa resah dengan tindakan atau karya oknum wartawan yang tidak sesuai dengan kode etik jurnalistik. Kedua, aduan yang diajukan oleh wartawan yang mengalami hambatan dalam menjalankan tugasnya akibat campur tangan oknum atau pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Kebebasan pers sesuai dengan UU Nomor 40/1999 menjadi landasan utama dalam penanganan aduan tersebut.

Hingga saat ini, PWI Pamekasan melalui MCC telah berhasil menangani tiga permasalahan yang dihadapi, yaitu kasus dugaan pemerasan oleh oknum wartawan terhadap kepala desa, insiden pengusiran sejumlah wartawan oleh KPU Pamekasan, serta aduan terkait penolakan wawancara yang dilaporkan oleh Manager PLN UP3 Pamekasan, Fahmi Fahresi.

Baca Juga  Satpol PP Pamekasan Gencar Lakukan Pemberantasan Penjualan Rokok Ilegal

Dalam menjelaskan hal ini, Fahmi menyatakan bahwa penolakannya bukanlah karena adanya niatan untuk menolak, melainkan karena jadwal yang tidak memungkinkan. Ia menjelaskan bahwa ada rapat dengan General Manager yang membuatnya tidak dapat diwawancarai pada saat itu, namun ia meminta penjadwalan ulang untuk wawancara di waktu yang lain.

Anam menegaskan bahwa jika ada kritik yang ditujukan kepada kinerja MCC, maka kritik tersebut sebaiknya langsung diajukan kepadanya sebagai ketua PWI, karena ia bertanggung jawab atas MCC.

Print Friendly, PDF & Email

Berita Terkait

Soal Dugaan Kasus Surat Kematian Palsu dan Bayang-Bayang Ambisi Kekuasaan Kh. Kholilurrahman
Mahasiswi di Pamekasan Ditemukan Meninggal di Kamar, Ini Penyebabnya
Moh Sinin Meninggal Dunia Setelah Berupaya Memadamkan Kebakaran
Infastruktur Sekolah SDN III Angkatan Rusak Parah, Pemkab Sumenep Abaikan Perbaikan
DPRD Pamekasan Resmi Umumkan Pembentukan Fraksi Periode 2024-2029
Inilah Rahasia Ampuh untuk Menghindari Wajah Pria dari Kusam
PR Sekawan Mulia Diduga Produksi Rokok Ilegal yang Bebas Dijual Online
Sultan Madura Dikabarkan Dukung Ra Baqir di Pilkada Pamekasan

Berita Terkait

Jumat, 13 September 2024 - 06:01 WIB

Soal Dugaan Kasus Surat Kematian Palsu dan Bayang-Bayang Ambisi Kekuasaan Kh. Kholilurrahman

Kamis, 12 September 2024 - 19:08 WIB

Moh Sinin Meninggal Dunia Setelah Berupaya Memadamkan Kebakaran

Kamis, 12 September 2024 - 14:17 WIB

Infastruktur Sekolah SDN III Angkatan Rusak Parah, Pemkab Sumenep Abaikan Perbaikan

Selasa, 10 September 2024 - 14:33 WIB

DPRD Pamekasan Resmi Umumkan Pembentukan Fraksi Periode 2024-2029

Senin, 9 September 2024 - 20:58 WIB

Inilah Rahasia Ampuh untuk Menghindari Wajah Pria dari Kusam

Berita Terbaru

ilustrasi: Pinterest

Kesehatan

Sering Lupa? 7 Makanan Ini Dapat Meningkatkan Daya Ingat!

Jumat, 13 Sep 2024 - 12:32 WIB

Ilustrasi: Pinterest

Kesehatan

Hati-hati! Ini 7 Kebiasaan yang Menurunkan Daya Ingat

Jumat, 13 Sep 2024 - 12:18 WIB