Pamekasan, SuaraNet—Nasabah BRI atas nama Asad Budiman, Pamekasan, Madura, Jawa Timur melaporkan ke kanwil Jawa Timur akibat BPKB yang sudah dinyatakan lunas tidak kunjung keluar.
Menurutnya, pihaknya beberapa hari lalu sudah menyampaikan laporan terkait dengan adanya BPKB yang tidak kunjung keluar tersebut kepada kanwil Jawa Timur. Respon dari akan ditindaklanjuti kepada BRI pimpinan BRI Pamekasan.
“Semoga keluhan ini bisa direspon baik oleh kanwil, dan bisa ditindaklanjuti oleh BRI Pamekasan sehingga bisa BPKB bisa keluar atau ada solusi lebih lanjut,” kata Asad Budiman, Selasa, 11 Juli 2023.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Diketahui sebelumnya, ia merasa kecewa terhadap pelayanan yang diberikan pihak BRI Pamekasan khususnya, Unit BRI Terminal. Sebab, hingga saat ini BPKB yang sudah dinyatakan lunas tersebut, tidak kunjung keluar.
Menurutnya, harusnya BPKB itu kalau sudah dinyatakan lunas bisa diambil. Namun pihak BRI mengaku BPKB itu hilang, bahkan berdalih BPKB itu ada di Bela yang sekarang sudah menjadi tersangka kasus penggelapan uang.
“Saya sudah datang beberapa kali ke BRI untuk meminta BPKB milik saya itu mas, tapi itu tak kunjung dikasih,” jelasnya.
Udik yang biasa dia dipanggil, mengaku sebelumnya pihak BRI akan memberikan solusi dengan adanya BPKB yang hilang tersebut, meliputi akan memberikan pinjaman sekaligus akan mengganti BPKB yang hilang tersebut, sesuai dengan regulasi.
“Tapi solusi yang diberikan kepada saya tidak jelas, alias di PHP,” jelasnya.
Karena ini sudah tidak jelas dan bikin kecawa, maka pihaknya mendesak BRI tersebut agar mengeluarkan BPKB tersebut. Sebab, BPKB mobil itu sangat dibutuhkan karena mobilnya akan dijual untuk kebutuhan bisnis.
“Mau dijual mobil saya ini mas untuk biaya bisnis. Saya ini kan butuh uang sekarang, ya kan,” ungkapnya.
Sementara itu, Pimpinan Cabang BRI Pamekasan, Darwis Muhammad mengaku sudah memerintahkan kepala Unit BRI Terminal untuk segera menyelesaikan persoalan ini.
“Sudah saya menyuruh ke kepala unit agar ini segera diselesaikan,” katanya.
Menurutnya, kalau dirinya menangani masalah ini apa gunanya ada kepala unit, dia kan digaji.
“Silahkan ke kepala unit ya mas,” tambahnya.
Sementara itu, kepala unit BRI Terminal Pamekasan, Giat Setiawan B.N. saat dikonfirmasi ke kantornya. Ia mengatakan akan menganti BPKB yang hilang itu.
“BPKB-nya hilang, kami akan ganti,” jelasnya.