Aksi Doa Kebangsaan di Istana Merdeka Hadirkan Keragaman dan Persatuan

- Publisher

Senin, 5 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Acara Zikir dan Doa Kebangsaan di Halaman Istana Merdeka Mendapat Apresiasi dari Berbagai Tokoh Agama dan Masyarakat.

Acara Zikir dan Doa Kebangsaan di Halaman Istana Merdeka Mendapat Apresiasi dari Berbagai Tokoh Agama dan Masyarakat.

Pamekasan, SuaraNet –  Halaman Istana Merdeka di Jakarta menjadi saksi bagi sebuah acara zikir dan doa kebangsaan yang digelar dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia. Acara ini menghadirkan berbagai tokoh lintas agama serta masyarakat, dan mendapat sambutan hangat dan apresiasi dari para hadirin. Kamis, 1 Agustus 2024.

Salah satu tokoh yang hadir adalah WS Sunarta Hidayat dari Majelis Tinggi Agama Konghuchu Indonesia (MATAKIN). Ia menyampaikan apresiasi dan doanya agar para pemimpin negeri ini diberikan kekuatan, kemampuan lahir dan batin dalam memimpin Indonesia yang besar ini, sehingga mampu menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya.

“Kita memohon kepada Yang Maha Kuasa agar pemimpin kita diberikan kekuatan, kemampuan lahir dan batin dalam memimpin negara yang besar ini agar mereka mampu menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya yang pada akhirnya tentu akan membawa keberhasilan dan kebahagiaan buat kita semua,” ujar WS Sunarta Hidayat.

Senada dengan WS Sunarta Hidayat, Romo Agustinus Heri Wibowo yang merupakan Sekretaris Eksekutif Komisi Hubungan Antar Agama dan Kepercayaan Konferensi Wali Gereja Indonesia, juga turut memuji acara zikir dan doa kebangsaan ini. Romo Agustinus berharap melalui acara ini, Indonesia makin maju dan sejahtera, serta dilindungi dari segala ancaman yang dapat merusak persatuan dan kemanusiaan.

Baca Juga  McDonald's dan Dunkin' Donuts Juga Akan Buka Cabang di Pamekasan, Yuk Intip lengkapnya

“79 tahun artinya kita berjalan makin matang dan makin mantap. Semoga Negara Kesatuan Republik Indonesia makin maju, makin sejahtera, untuk semua rakyatnya dilindungi dari segala bahaya, ancaman, dan sebagainya,” ucap Romo Agustinus.

Tidak hanya para tokoh lintas agama, masyarakat yang hadir turut mengapresiasi acara tersebut. Fadholi Jamil dari Pamulang misalnya yang merasa sangat bahagia dan terhormat bisa diundang ke Istana Merdeka.

“Alhamdulillah bahagia banget, rasanya kayak mimpi. Terima kasih kepada pemerintah yang telah mengundang kami jamaah dari golongan rakyat biasa,” kata Fadholi.

Fadholi berharap dengan zikir ini, Indonesia ke depan akan lebih damai, aman, dan sejahtera. Ia juga menyampaikan rasa bangganya terhadap kepemimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang dianggapnya sangat religius.

“Kami bangga mempunyai pemimpin seperti mereka berdua,” tutur Fadholi.

Sementara itu, Kosim Nurseha dari Jakarta Utara menilai acara ini sebagai momentum yang baik untuk menjaga kedaulatan negara. Ia pun berharap Indonesia menjadi negara yang baik dan mendapat ampunan Tuhan.

Baca Juga  Optimalkan Potensi Desa Bunder, Mahasiswa Pengabdian Masyarakat UTM Kelompok 23 Buatkan Mola Tea

“Mengawali dari hari kemerdekaan ini, semoga harapan kami negara Indonesia ini menjadi negara yang baldatun toyyibatun warobbun ghofur,” ucap Kosim.

Secara keseluruhan, acara zikir dan doa kebangsaan di Halaman Istana Merdeka ini dianggap sebagai momentum yang baik untuk memperkuat persatuan di tengah keragaman serta menjaga kedaulatan negara.

Follow WhatsApp Channel www.suaranet.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Perkuat Riset Kampus, LPPM STAINAS Gelar Coaching Penelitian
Pemerintah Tancap Gas Dorong Pertumbuhan Ekonomi RI
Jaka Jatim Warning Bupati Pamekasan: Program Daerah Bukan untuk Keluarga dan Kelompok Tertentu!
Janji Tinggal Janji, Warga Dempo Barat Tuntut Perbaikan Jalan Desa yang Tak Kunjung Digarap
Prabowo Gandeng Serikat Buruh, Komitmen Beri Ruang Demokrasi dan Percepat UU Ketenagakerjaan
Demo Besar Rakyat Jatim Menggugat Ditunda, Korlap: Tangkal Penumpang Gelap
Prabowo Ancam Tindak Keras Pihak yang Menunggangi Demo untuk Anarki
Menjelang HUT ke-23, Khoirul Umam: RS Larasati Bukan Sekadar Rumah Sakit, Tapi  Harus Menjadi Bagian yang Lebih Bermakna Bagi Masyarakat

Berita Terkait

Rabu, 10 September 2025 - 14:22 WIB

Perkuat Riset Kampus, LPPM STAINAS Gelar Coaching Penelitian

Rabu, 10 September 2025 - 12:53 WIB

Pemerintah Tancap Gas Dorong Pertumbuhan Ekonomi RI

Selasa, 9 September 2025 - 13:44 WIB

Jaka Jatim Warning Bupati Pamekasan: Program Daerah Bukan untuk Keluarga dan Kelompok Tertentu!

Selasa, 2 September 2025 - 10:51 WIB

Prabowo Gandeng Serikat Buruh, Komitmen Beri Ruang Demokrasi dan Percepat UU Ketenagakerjaan

Selasa, 2 September 2025 - 08:59 WIB

Demo Besar Rakyat Jatim Menggugat Ditunda, Korlap: Tangkal Penumpang Gelap

Berita Terbaru

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memberikan keterangannya usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Berita

Pemerintah Tancap Gas Dorong Pertumbuhan Ekonomi RI

Rabu, 10 Sep 2025 - 12:53 WIB

ilustrasi: AI

Lifestyle

Mengapa Kesehatan Mental Penting?

Rabu, 3 Sep 2025 - 12:53 WIB

slowliving:ai

Lifestyle

Seni Hidup “Slow Living” di Era Modern

Rabu, 3 Sep 2025 - 12:43 WIB