Heboh, Tiba-tiba Bjorka Retas BCA dan BSI Ada Apa?

- Publisher

Jumat, 7 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hacker Bjorka Dok. Ist

Hacker Bjorka Dok. Ist

Jakarta, SuaraNet– Peretas Bjorka kembali muncul dengan klaim ancaman terhadap sistem keamanan dua bank besar di Indonesia, Bank Central Asia (BCA) dan Bank Syariah Indonesia (BSI). Melalui unggahannya di platform X pada Rabu (5/2), Bjorka memperingatkan kemungkinan kebocoran data besar-besaran jika pihak perbankan tidak segera merespons.

“Sebuah kejutan bagi bank-bank di Indonesia, jika tidak merespons hal ini maka, Bank BCA akan mengalami pembobolan [data] besar-besaran,” tulis Bjorka.

Ia juga menyebut bahwa kelompok ransomware diduga tengah mengincar BCA dan BSI, serta kemungkinan bank lainnya di Indonesia.

ADVERTISEMENT

153665 2 scaled

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menanggapi hal tersebut, pihak BCA dan BSI memastikan bahwa sistem keamanan mereka tetap terjaga dan tidak ada kebocoran data.

EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA, Hera F. Haryn, dalam keterangannya menegaskan bahwa informasi mengenai kebocoran data nasabah tidak benar.

“Sehubungan dengan informasi di media sosial yang mengklaim adanya data nasabah BCA yang tersebar, kami sampaikan bahwa informasi tersebut tidak benar,” ujar Hera.

Baca Juga  Sebanyak 33 Mahasiswa/i Laporkan Dosen Fakultas Tarbiyah IAIN Madura atas Dugaan Pelecehan

Ia juga menambahkan bahwa BCA terus memperkuat sistem keamanannya dengan berbagai strategi dan standar keamanan berlapis untuk memastikan perlindungan data dan transaksi digital nasabah.

Hal serupa disampaikan oleh SVP Corporate Secretary BSI, Wisnu Sunandar, yang membantah klaim Bjorka terkait kebocoran data nasabah.

“Kami menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar. Saat ini, kami memastikan bahwa seluruh data nasabah BSI tetap aman dan terlindungi,” kata Wisnu.

BSI juga mengimbau para nasabah untuk selalu berhati-hati dalam menjaga data pribadi mereka, termasuk tidak membagikan PIN, OTP, atau kata sandi kepada siapapun, termasuk pihak yang mengatasnamakan BSI.

Ancaman Bjorka kembali menyorot potensi serangan ransomware terhadap institusi keuangan. Berdasarkan laporan perusahaan keamanan siber Trellix, ransomware merupakan jenis malware yang mengenkripsi data korban dan meminta uang tebusan untuk mengembalikannya. Serangan ini biasanya dilakukan melalui email berisi kode berbahaya yang dapat menginfeksi sistem perbankan.

Follow WhatsApp Channel www.suaranet.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Wabup Sukriyanto Ajak Pesantren dan Polri Bersatu Wujudkan Madura Aman dan Religius
Pemerintah Naikkan Gaji Hakim 280 Persen demi Tegakkan Marwah Peradilan
Putusan MK Jadi Angin Segar bagi Masyarakat Hutan dan Petani Kecil
Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia untuk Perdamaian Dunia
Disdikbud Pamekasan Gelontorkan Rp 1,48 Miliar untuk Buku Sekolah
Nelayan Pulau Kecil Desak Revisi Perda dan Tindakan Tegas terhadap Kapal Trawl
Mahasiswa HTN UIN Madura Komitmen Kuatkan ‘Fondasi Moral’ Bangsa di Usia Ke-4 
Disebut dalam Video Viral Razia Rokok Ilegal, Haji Sugik dan Haji Her Angkat Bicara

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 21:07 WIB

Wabup Sukriyanto Ajak Pesantren dan Polri Bersatu Wujudkan Madura Aman dan Religius

Selasa, 21 Oktober 2025 - 13:57 WIB

Pemerintah Naikkan Gaji Hakim 280 Persen demi Tegakkan Marwah Peradilan

Jumat, 17 Oktober 2025 - 15:33 WIB

Putusan MK Jadi Angin Segar bagi Masyarakat Hutan dan Petani Kecil

Rabu, 15 Oktober 2025 - 23:21 WIB

Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia untuk Perdamaian Dunia

Selasa, 14 Oktober 2025 - 14:48 WIB

Nelayan Pulau Kecil Desak Revisi Perda dan Tindakan Tegas terhadap Kapal Trawl

Berita Terbaru