Disporapar Pamekasan Berdayakan Pemuda Santri Melalui Inovasi Pengolahan Ikan

- Publisher

Jumat, 28 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Antusias: Peserta Mengikuti Pelatihan Pengolahan Ikan dari Disporapar Pamekasan.

Antusias: Peserta Mengikuti Pelatihan Pengolahan Ikan dari Disporapar Pamekasan.

Pamekasan, SuaraNet – Pemerintah Kabupaten Pamekasan, melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar), terus berupaya memberdayakan pemuda di wilayahnya. Salah satu bentuk upaya tersebut adalah dengan menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengolahan Ikan Air Tawar dan Ikan Air Asin Bagi Pemuda Santri Yang Produktif dan Inovatif.

Kegiatan bimtek tersebut dibuka secara resmi oleh Kabid Kepemudaan Rusdin, mewakili Kepala Disporapar Pamekasan, Kusairi, di Pondok Pesantren Ummul Quro Plakpak, Pamekasan pada Jumat 28 Juni 2024.

Rusdin menyampaikan bahwa pemuda santri merupakan bagian penting dari generasi muda yang memiliki potensi inovatif dan produktif.

“Tujuan dari kegiatan bimtek ini adalah agar pengolahan hasil panen ikan lele di Pondok Pesantren Ummul Quro dapat memberikan dampak positif, baik dari segi ekonomi maupun lingkungan,” jelas Rusdin.

Mencetak Pemuda Santri Produktif dan Inovatif, Disporapar Pamekasan Pandu Pelatihan Pengolahan Ikan
Mencetak pemuda santri produktif dan inovatif, pihak disporapar Pamekasan pandu pelatihan pengolahan ikan.

Lebih lanjut, Rusdin menjelaskan bahwa dengan pengolahan lele yang baik, diharapkan dapat menghasilkan produk-produk bernilai tambah, seperti abon atau nugget lele.

Selain itu, pengolahan lele yang tepat juga dapat mengurangi pencemaran lingkungan di pondok pesantren karena limbahnya dapat diproses menjadi pupuk organik atau pakan ternak.

Baca Juga  Viral! Aksi Pencurian Tertangkap Kamera: Dua Pria Berpeci Hitam dan Sarung Rampok Toko di Pasar Blumbungan Pamekasan!

“Dengan menggabungkan pengetahuan agama dan semangat kewirausahaan, pemuda santri yang inovatif dan produktif dapat menjadi agen perubahan yang signifikan dalam masyarakat,” tutur Rusdin penuh optimisme.

Kegiatan bimtek ini diisi oleh dua pemateri, yaitu Nurcholis dan Baddrudin. Peserta yang hadir terdiri dari santri putra dan putri Pondok Pesantren Ummul Quro. Mereka antusias mengikuti rangkaian materi dan praktik yang disediakan dalam bimtek tersebut.

Melalui program pemberdayaan pemuda seperti ini, Pemerintah Kabupaten Pamekasan berharap dapat menciptakan generasi muda yang tidak hanya memiliki wawasan agama yang kuat, namun juga memiliki keterampilan kewirausahaan yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Sebelumnya, Disporapar Kabupaten Pamekasan juga menggelar Workshop Wirausaha Muda dengan tema “Strategi Pengembangan Usaha Budidaya Ikan Air Tawar dan Ikan Air Asin serta Pengolahannya bagi Pemuda Produktif dan Inovatif”. di Hotel Cahaya Berlian Jl. Panglegur Kabupaten Pamekasan pada Rabu ( 26/6/2024).

Berita Terkait

Polres Sumenep Dalami Peran Anggota DPRD Sumenep dalam Dugaan Kasus Dana Pokir
Polisi Sikat Habis Balap Liar di Pamekasan Usai Viral di Medsos
Prabowo Siapkan Inpres Baru untuk Perbaikan Jalan Daerah
Jaka Jatim Geruduk Bank Jatim, Desak Tangkap Dalang Kredit Fiktif Rp 569,4 Miliar
Beasiswa Indonesia Bangkit 2025 Sudah Dibuka, Begini Cara Daftarnya!
Anggaran Rp1,7 Miliar, Jalan Desa Terabaikan, Warga Sana Laok Tewas di Perjalanan
DPP FKMSB Periode 2025-2027 Dilantik, Gagas Gerakan Spirit Mengabdi
Titiek Puspa Meninggal Dunia, Begini Kronologinya

Berita Terkait

Minggu, 20 April 2025 - 17:41 WIB

Polres Sumenep Dalami Peran Anggota DPRD Sumenep dalam Dugaan Kasus Dana Pokir

Minggu, 20 April 2025 - 11:26 WIB

Polisi Sikat Habis Balap Liar di Pamekasan Usai Viral di Medsos

Selasa, 15 April 2025 - 12:49 WIB

Jaka Jatim Geruduk Bank Jatim, Desak Tangkap Dalang Kredit Fiktif Rp 569,4 Miliar

Senin, 14 April 2025 - 22:02 WIB

Beasiswa Indonesia Bangkit 2025 Sudah Dibuka, Begini Cara Daftarnya!

Minggu, 13 April 2025 - 20:19 WIB

Anggaran Rp1,7 Miliar, Jalan Desa Terabaikan, Warga Sana Laok Tewas di Perjalanan

Berita Terbaru