Driver Ojol Dianiaya dan Dicabuli oleh Tiga Waria Setelah Mengantar Pesanan

- Publisher

Senin, 9 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

3 orang waria yang melakukan penyekapan dan dugaan pelecehan terhadap seorang driver ojol di Padang. Foto: Dok. Istimewa

3 orang waria yang melakukan penyekapan dan dugaan pelecehan terhadap seorang driver ojol di Padang. Foto: Dok. Istimewa

Padang, SuaraNet Sebuah kejadian mengerikan yang menimpa seorang driver ojol. Korban yang tidak disebutkan identitasnya disekap selama lima jam oleh tiga orang waria yang diduga melakukan tindakan pelecehan seksual. Kejadian tragis ini terjadi pada Jumat (7/10) di wilayah Polsek Koto Tangah.

Menurut laporan Kapolsek Koto Tangah, AKP Afrino, korban datang ke lokasi yang ditentukan setelah menerima pesanan melalui marketplace. Namun, begitu sampai di rumah pelaku, dia secara kejam diseret ke dalam rumah dan diserang menggunakan batu, gunting, kayu, dan obeng. Selain itu, korban juga mengalami tindakan pelecehan seksual yang mengerikan oleh para pelaku.

Korban yang mengalami penyekapan dan pelecehan ini akhirnya berhasil dibebaskan setelah lima jam menderita. Setelah kejadian itu, korban segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis yang segera diperlukan.

ADVERTISEMENT

Suaranet.id

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketiga pelaku, AP (25 tahun), JN (30), dan HS (38), berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian pada Sabtu malam (7/10), setelah mendapatkan informasi dari korban dan penyelidikan intensif. Pelaku HS bahkan ditangkap saat sedang menjadi MC di suatu acara. Dalam pemeriksaan, ketiganya mengakui perbuatannya yang keji.

Baca Juga  Menyelesaikan Dilema: Kehendak Agama vs Kehendak Orang Tua dalam Kasus Nikah Dini

Kabar mengenai kejadian ini menyebar dengan cepat, dan para driver ojol yang tergabung dalam komunitas segera mendatangi Mapolsek Koto Tangah untuk mengekspresikan keprihatinan mereka. Kejadian ini memicu kekhawatiran dan kecaman dari masyarakat terhadap tindakan kekerasan dan pelecehan yang tak termaafkan.

Kepolisian masih terus menyelidiki kasus ini dan menunggu hasil visum untuk memperkuat bukti-bukti yang ada.

Print Friendly, PDF & Email

Berita Terkait

Infastruktur Sekolah SDN III Angkatan Rusak Parah, Pemkab Sumenep Abaikan Perbaikan
DPRD Pamekasan Resmi Umumkan Pembentukan Fraksi Periode 2024-2029
Inilah Rahasia Ampuh untuk Menghindari Wajah Pria dari Kusam
PR Sekawan Mulia Diduga Produksi Rokok Ilegal yang Bebas Dijual Online
Sultan Madura Dikabarkan Dukung Ra Baqir di Pilkada Pamekasan
Malam Dramatik Menjadi Penutup Festival Sastra-Sains Galahku Janur Kuning
Ibu di Sumenep Serahkan Putri untuk Disetubuhi Selingkuhan, Begini Ceritanya!
Relawan R2MB Siap Mobilisasi Kekuatan Pemuda di Madura untuk Pasangan Tri Rismaharini dan Gus Hans

Berita Terkait

Kamis, 12 September 2024 - 14:17 WIB

Infastruktur Sekolah SDN III Angkatan Rusak Parah, Pemkab Sumenep Abaikan Perbaikan

Selasa, 10 September 2024 - 14:33 WIB

DPRD Pamekasan Resmi Umumkan Pembentukan Fraksi Periode 2024-2029

Senin, 9 September 2024 - 20:58 WIB

Inilah Rahasia Ampuh untuk Menghindari Wajah Pria dari Kusam

Minggu, 8 September 2024 - 18:42 WIB

PR Sekawan Mulia Diduga Produksi Rokok Ilegal yang Bebas Dijual Online

Rabu, 4 September 2024 - 16:13 WIB

Sultan Madura Dikabarkan Dukung Ra Baqir di Pilkada Pamekasan

Berita Terbaru