Jakarta– Nama Alexandra Askandar kembali menjadi sorotan publik. Setelah sukses menduduki jabatan strategis di dunia perbankan, kini ia diterpa kabar tak sedap terkait rumah tangganya.
Karier Alexandra di industri keuangan tak perlu diragukan lagi. Pernah menjabat sebagai Wadirut Bank Mandiri, kini ia resmi ditunjuk sebagai Wadirut di BNI mendampingi Putrama Wahju Setyawan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) BNI pada Rabu, 19 November 2025.
Perjalanannya menuju puncak karier dimulai sejak tahun 2000 di Bank Mandiri, meniti berbagai posisi penting, mulai dari Assistant Vice President hingga akhirnya menjadi Direktur Corporate Banking.
Dedikasi dan kepiawaiannya bahkan membuatnya meraih penghargaan bergengsi seperti Top 100 Most Outstanding Women in Financial Sector and SOE 2022.
Lulusan Universitas Indonesia dan Boston University ini bahkan mendapat pengakuan dari Menteri BUMN, Erick Thohir, sebagai salah satu figur perempuan berbakat di sektor BUMN.
Namun, di balik gemilangnya karier, kehidupan pribadinya kini menjadi buah bibir. Isu perselingkuhan mencuat setelah gugatan cerai terhadap sang suami, Wiyoso, dikabulkan oleh Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada 15 Juli 2024.
Kabarnya, pihak Wiyoso memiliki bukti kuat yang menunjukkan adanya orang ketiga atau “pria idaman lain”yang menjadi pemicu retaknya rumah tangga yang telah dibina selama 24 tahun tersebut.
Dalam putusan perceraian bernomor 1009/Pdt.G/2024/PA.JS disebutkan bahwa Alexandra dianggap tidak lagi menghargai sang suami dan tidak menjalankan kewajibannya sebagai istri. Isu ini pun menjadi kontras yang dramatis dengan citra profesionalnya sebagai salah satu pemimpin perempuan paling berpengaruh di Indonesia.
