Pamekasan, SuaraNet – Institut Agama Islam Negeri Madura, Selasa (17/10) pagi, menjadi saksi pelaksanaan Dies Maulidiyah yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Ilmu Qur’an dan Tafsir. Acara berlangsung di Auditorium Pusat IAIN Madura.
Fauzul Akbar, selaku Ketua Pelaksana, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi untuk kesuksesan acara Dies Maulidiyah Ke-9 dan Seminar Nasional ini.
Dalam sambutannya, Delta Yaumin Nahri, Ketua Prodi Ilmu Qur’an dan Tafsir IAIN Madura, mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan dari dekanat dan para dosen. Dia menyebut bahwa berkat dukungan ini, acara berjalan dengan lancar. Selama sembilan tahun berdirinya Prodi IQT, kontribusi mereka telah membantu membangun mahasiswa dan alumni yang berfokus pada pendidikan Al Qur’an dan Tafsir, membawa mereka ke berbagai profesi seperti masyarakat dan pondok pesantren.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Umum HMPS IQT IAIN Madura, Ismail Syaputra, menyatakan bahwa hari ini merupakan momen istimewa bagi seluruh keluarga besar Mahasiswa IQT IAIN Madura. Dia mendorong agar HMPS menjadi rumah dedikasi dalam membangun mahasiswa yang agamis dan kreatif.
Selain rangkaian pidato dan persembahan, acara ini turut menghadirkan dua pemateri seminar Nasional, yaitu RKH. Muhammad Ismail Al-Ascholy beserta RKH. Ismael Al-Kholilie. Tidak hanya itu, Dies Maulidiyah Ke-9 ini juga menjadi momen peluncuran Buletin Al – Israq Edisi Pertama, yang merupakan hasil karya mahasiswa Prodi Ilmu Qur’an dan Tafsir IAIN Madura.
Semangat Dies Maulidiyah Ke-9 dipuncak dengan pemotongan tumpeng secara simbolis, melibatkan Wakil Rektor 1, Dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Ketua Prodi, Dosen Prodi, serta Wakil Ketua HMPS IQT IAIN Madura.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan Seminar Nasional yang bertema Nilai-nilai Moderasi Beragama dalam Tafsir Madura.
Penulis : Fahrur Rozi
Editor : Mosdalifah